SERAYUNEWS-Rencana optimalisasi Bandara Udara Jenderal Besar Soedirman (JBS) Purbalingga melayani feeder penerbangan umrah akan segera terealisir. Jika tidak ada aral melintang perjalanan umrah ke tanah suci melalui bandara tersebut bisa berlangsung mulai akhir Agustus 2023.
“Ada lima kabupaten di sekitar Bandara Soedirman. Masing-masing Banyumas, Purbalingga, Cilacap, Banjarnegara, dan Wonosobo. Di sana ada sekitar 7 juta penduduk. Potensi untuk membuka pelayanan umrah melalui bandara ini sangat prospektif,” kata Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, saat jumpa pers usai Rapat Koordinasi Optimalisasi Bandara JBS di Kompleks Pendopo Dipokusumo Purbalingga, Sabtu (17/6/2023) petang.
Mengenai biaya perjalanan umrah melalui bandara tersebut, Menhub mengatakan harganya kompetitif. Sumber serayunews.com di Pemkab Purbalingga menyebutkan biaya umrah melalui Bandara Soedirman Purbalingga ada tiga klasifikasi. Masing-masing Rp32 juta, Rp36 juta dan Rp40 juta.
Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi) dalam kesempatan yang sama mengatakan perjalanan umrah melalui Bandara Soedirman lebih efisien. Calon Jemaah umrah terbang dari Bandara Soedirman menuju Bandara Halim Perdana Kusuma Jakarta. Sekitar satu jam mereka tiba di Halim langsung diantar menggunakan bus menuju Bandara Soekarno Hatta untuk terbang ke tanah suci di hari itu juga.
“Secara waktu dan biaya lebih efisien. Soal biayanya tentu lebih kompetitif,” katanya lagi.
Direktur Utama PT Angkasa Pura II, Muhammad Awaluddin selaku operator Bandara JBS, Halim dan Soekarno Hatta menyambut baik inisiatif yang inovatif ini. Pihaknya akan mendukung dengan pemberian skema insentif agar biaya operasi baik bandara, maskapai dan para pelaku travel umrah ini jadi lebih baik. “Kami akan memberikan pembebasan biaya PJP4U terdiri dari biaya parkir pesawat, biaya landing pesawat dan counter check in,” katanya.
Seperti diketahui, Bandara Jenderal Besar Soedirman (JBS) Purbalingga direncanakan akan resmi melayani feeder perjalanan umrah pada bulan Agustus 2023. Kepastian tersebut pada saat Penandatanganan Surat Pernyataan Dukungan Optimalisasi Penerbangan Bandara JBS di Hotel Borobudur, Jakarta, Senin (5/6/2023) malam.