Purbalingga, serayunews.com
“Informasinya demikian. Kita masih menunggu penjadwalan dari Dewan Pimpinan Daerah (DPD) I Partai Golkar Jateng. Bisa jadi setelah Idul Fitri. Karena kepengurusan memang baru selesai Mei mendatang,” kata Sekretaris DPD II Partai Golkar Purbalingga, Ahmad Sa’Bani, Jumat (23/4/2021) malam.
Salah satu agenda Musda adalah pemilihan Ketua DPD II Partai Golkar Purbalingga periode 2021-2026. Saat pendaftaran dilakukan, dua nama mendaftar sebagai kandidat. Masing-masing Teny Yuliawati dan Sudono.
Tenny merupakan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Purbalingga dari Fraksi Partai Golkar (FPG). Sedangkan Sudono merupakan ketua dua periode sebelumnya dan saat ini menjabat Wabup Purbalingga.
“Ada dua kandidat yang sama sama berniat maju. Nanti Musda yang akan menentukan siapa yang akan terpilih sebagai ketua,” ungkapnya.
Informasi yang beredar menyebutkan bahwa DPD I Partai Golkar Jateng menginginkan agar Musda bisa berjalan mulus dan ketua DPD II Partai Golkar Purbalingga bisa terpilih secara aklamasi. Namun hingga saat ini baik Tenny maupun Sudono sama-sama ngotot.
Sudono kendati sudah dua kali menjabat ketua, namun masih diperkenankan mencalonkan diri. Pasalnya yang bersangkutan dianggap sukses dalam memimpin parpol dengan lambang pohon beringin. Saat ini dia juga menjadi Wabup setelah di Pilkada berpasangan dengan jago PDIP Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi) yang juga terpilih sebagai Bupati Purbalingga periode 2021-2024.
“Saya tetap maju. Saya masih didukung oleh 12 Pengurus Kecamatan (PK),” kata Tenny begitu yakin.
Sementara Sudono tak kalah optimis bisa terpilih lagi menjadi ketua. Sudono juga menegaskan dengan kembali memimpin Partai Golkar Purbalingga, dirinya akan memberikan dukungan penuh kepada pemerintahan Tiwi-Dono.