SERAYUNEWS – Qonita Qotrunnada atau Nada, peserta asal Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, sukses menghipnotis panggung AKSI Indosiar 2025 dengan lantunan dakwah yang penuh makna.
Dengan gaya khasnya yang energik dan lugas, Nada mengajak seluruh “rencang aksi”—sebutan untuk jamaah—baik yang hadir di studio maupun yang menonton di rumah untuk menjadikan takwa sebagai bekal terbaik dalam hidup.
Melansir Kanal YouTube Indosiar, Nada membuka aksinya dengan sapaan khas yang membuat suasana semakin hidup. “Rencang aksi yang ada di sana, yang ada di sini, maupun yang lagi nonton TV apalagi sambil ngopi-ngopi, Masya Allah!” serunya penuh semangat.
Dalam dakwahnya, Nada menyinggung sebuah pertanyaan mendalam, “Apakah sebaik-baik bekal dalam hidup adalah harta yang melimpah, rumah yang menjulang tinggi, atau sawah yang luas membentang?”
Nada, yang merupakan mahasiswa Universitas Sains Al-Qur’an Wonosobo di Jawa Tengah, langsung menjawab dengan kutipan dari Al-Qur’an Surat Al-Baqarah ayat 197: “Berbekallah, dan sesungguhnya sebaik-baik bekal adalah takwa.”
Nada kemudian menegaskan bahwa kemuliaan seseorang bukanlah karena fisiknya yang rupawan atau suaranya yang merdu, tetapi karena ketakwaannya kepada Allah SWT.
Hal ini diperkuat dengan kutipan Surat Al-Hujurat ayat 13 yang berbunyi:
“Sesungguhnya yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah yang paling bertakwa.”
Nada juga mengajak para penonton untuk memahami cara menjadi orang yang bertakwa. Ia mengutip tafsir dari Ibnu Abbas dalam kitab Tafsir Ibnu Katsir, yang menyebutkan bahwa takwa berarti takut berbuat syirik dan senantiasa taat kepada Allah.
Lalu, bagaimana cara meraih ketakwaan? Nada memberikan beberapa amalan yang dapat dilakukan, terutama di bulan Ramadan:
Nada pun menutup dakwahnya dengan kutipan hadis Nabi Muhammad SAW yang diriwayatkan oleh Tirmidzi:
“Bertakwalah kepada Allah di mana pun kamu berada.”
Ia juga mengutip lirik lagu dari Haji Rhoma Irama, “Derajat manusia di sisi Tuhannya bukan karena hartanya, derajat manusia di sisi Tuhannya hanya karena takwanya.”
Penampilan Nada yang menggabungkan humor, dalil Al-Qur’an, hadis, serta pesan moral yang mendalam mendapat apresiasi luar biasa dari dewan juri.
Dengan gaya khasnya, ia sukses menyampaikan pesan agama secara ringan, tetapi tetap sarat makna.
Nada menutup penampilannya dengan penuh keyakinan, “Semoga kita semua termasuk golongan muttaqin, orang-orang yang bertakwa dengan sebenar-benarnya takwa. Amin ya rabbal alamin.”
Dengan gaya ceramahnya yang khas, Nada dari Banyumas berhasil mencuri perhatian dan menjadi inspirasi bagi banyak orang.
Nada merupakan Finalis Top 28 yang tergabung dalam Kloter 5 Bashar. Ia akan tampil kembali di Aksi Indosiar Top 21.***
