SERAYUNEWS– Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dikabarkan akan masuk dalam Kabinet Indonesia Maju. Isu yang santer dibicarakan, AHY bakal dilantik Presiden Jokowi mengisi jabatan Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR), Rabu (21/2/2024).
Putra dari Presiden Indonesia Keenam, Susilo Bambang Yudhoyono bersama partainya saat ini telah menjadi bagian koalisi pendukung pemerintah. Sebelumnya, nama AHY disebut-sebut bakal mengisi jabatan Menteri Pertanian, menggantikan Syahrul Yasin Limpo.
Namun rupanya Presiden Jokowi menunjuk Andi Amran Sulaiman sebagai Menteri Pertanian. Seiring belum terisinya jabatan Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) yang ditinggalkan Mahfud MD, namanya kembali menguat. Kini, rumornya adalah Menteri ATR Hadi Tjahjanto akan menjadi Menko Polhukam. Lalu, AHY menjadi Menteri ATR.
Dalam keterangan di laman Demokrat, AHY merupakan anak pertama dari pasangan Susilo Bambang Yudhoyono dan Kristina Herrawati atau yang dikenal sebagai Ani Yudhoyono.
Kakeknya adalah Letjen TNI Purnawirawan Sarwo Edhie Wibowo, yang dikenal sebagai militer profesional yang lurus, teguh hati, dan sederhana. Ayahnya, Jenderal TNI Purnawirawan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menempuh kariernya dengan kerja keras dan kegigihan dari bawah.
SBY pensiun sebagai Kepala Staf Teritorial Mabes TNI dan kemudian melanjutkan pengabdiannya sebagai Presiden. SBY terpilih dua kali berturut-turut dalam pemilihan langsung tahun 2004 dan 2009.
AHY tumbuh besar dalam kehangatan keluarga yang penuh perhatian, disiplin, tanggung jawab dan solidaritas. Ini nilai-nilai yang ia warisi dari tradisi keluarga.
AHY merupakan seorang Purnawirawan Mayor Infanteri kelahiran 10 Agustus 1978. AHY saat ini menjadi politikus dan mantan perwira militer Indonesia. Dia juga menjabat Direktur Eksekutif The Yudhoyono Institute (TYI) dan pendiri AHY Foundation.
Sebelumnya, ia berkarier sebagai militer profesional di Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI-AD) selama 16 tahun. AHY menjadi lulusan terbaik dari Akademi Militer tahun 2000 dan meraih penghargaan Presiden RI yakni Bintang Adhi Makayasa.