SERAYUNEWS – Dalam kehidupan sehari-hari, sering kali kita salah dalam menulis, atau mengucapkan kata. Hal itu wajar terjadi.
Salah satu contohnya adalah nasihat atau nasehat. Masih banyak orang yang kebingungan bagaimana penulisan yang tepat menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).
Jadi, kata baku nasehat atau nasihat perlu setiap warga negara Indonesia pahami. Kata baku sendiri merupakan kata yang telah ditentukan ejaannya berdasarkan pedoman yang lembaga bahasa resmi suatu negara tetapkan.
Lantas, manakah penulisan yang tepat menurut KBBI antara nasihat atau nasehat? Begini penjelasan selengkapnya dalam artikel di bawah ini.
Selanjutnya, kata baku yang tepat ialah nasihat bukan nasehat. Frasa nasihat ini diambil atau diserap dari bahasa Arab, yakni نَصِيحَة (naṣīḥa). Itu sebabnya, mengapa antara nasihat atau nasehat, kata baku yang benar adalah nasihat.
Selain itu, melansir dari buku “Celetuk Bahasa” (2017) oleh Uu Suhardi, kata nasehat merupakan bentuk tidak baku dari kata nasihat. Dengan demikian, penulisan nasihat yang benar adalah nasihat (menggunakan huruf i dan bukan huruf e).
Adapun menurut KBBI Kemdikbud, kata nasihat mempunyai arti sebagai berikut.
• n ajaran atau pelajaran baik; anjuran (petunjuk, peringatan, teguran) yang baik.
• n ibarat yang terkandung dalam suatu cerita dsb; moral.
Maka dari itu, sering kita jumpai kata menasihati dibandingkan dengan menasehati. Alasannya bukan lain dan tidak bukan karena bahasa baku yang tepat adalah nasihat.
Lalu, timbul pertanyaan apabila kata bakunya adalah nasihat, apakah kata nasehat bisa masyarakat pakai? Tentu saja bisa, asalkan dalam situasi non-formal atau tidak baku.
Misalkan saja saat berbincang dengan orangtua lewat pesan teks atau telepon, kita sering menggunakan kata nasehat. Lebih wajar lagi, sewaktu kita bercakap-cakap dengan teman sebaya atau sahabat.
Begitu pun ketika situasi formal, pakailah kata nasihat. Seperti penyusunan karya ilmiah, seminar, pidato, diskusi, dan lain sebagainya. Namun, alangkah baiknya jika membiasakan diri dalam penggunaan kata baku.
Berikutnya, contoh penggunaan kata nasihat dalam kalimat yang baik dan benar ada di bawah ni.
1. Bapak memberikan nasihat kepada Sinta agar menyelesaikan pekerjaan rumah sebelum melakukan aktivitas lain misalnya bermain.
2. Sebagai orang yang lebih tua, penting untuk kamu memberikan nasihat kepada anak-anak atau orang yang lebih muda.
3. Film berjudul “Agak Laen” mengandung nasihat yang tersirat bagi kita untuk selalu menjaga persahabatan dan jangan sampai meninggalkan seorang teman.
4. Acap kali, nasihat bapak dan ibu guru berikan kepada siswa-siswi hanya masuk ke telinga kanan dan keluar melalui telinga kiri.
5. Om Andi telah berulang kali menasihati keponakan untuk tidak mengulangi lagi perkataan yang kasar tersebut.
6. Kakek dan Nenek baru saja menasihati aku agar sopan kepada orang tua.
7. Lebih baik menuruti nasihat ibu, agar aku mendapatkan ridha dari Tuhan yang Maha Esa.
Demikian, pembahasan mengenai kata baku dari nasihat atau nasehat. Jadi, menurut KBBI, penulisan yang tepat adalah nasihat. Mari gunakan dalam kehidupan sehari-hari.
***