Cilacap, serayunews.com
Kepala UPT Damkar Cilacap Supriyadi menyampaikan, bahwa peristiwa kebakaran itu pertama dilaporkan oleh seorang penjual nasi goreng di sekitar lokasi yang melihat kepulan asap dari atas truk di bagian belakang.
“Truk menepi karena ada kepulan asap, kemudian Yanto yang merupakan penjual nasi goreng melapor ke Damkar Pos Majenang,” ujar Supriyanto dalam keterangannya.
Supri menyampaikan, bahwa truk pengangkut bahan kimia dan tempat telor dikemudikan oleh Eko Yulianto (42), diketahui sedang dalam perjalanan dari Bandung hendak menuju Solo, kemudian menepi di Majenang karena bagian muatan truk mengeluarkan kepulan asap.
“Petugas Damkar yang datang langsung melakukan pemadaman dan pendinginan, diduga penyebab kabakaran dari bahan kimia dalam truk tersebut,” ujarnya.
Dalam kejadian tersebut, kepulan asap yang muncul bisa dipadamkan. Namun akibat kejadian itu, kerugian material ditaksir sekitar Rp1 juta.