SERAYUNEWS – 11 Muharram puasa apa? Sebenarnya, puasa pada tanggal 11 Muharram tidak ada penyebutan khususnya seperti puasa sunnah lainnya.
Sebuah hadist menganjurkan tidak hanya berpuasa pada 10 Muharram saja. Tetapi juga berpuasa pada sebelum dan sesudahnya. Itu artinya pada 9 dan 11 Muharram.
Puasa pada tanggal 9 Muharram disebut juga dengan puasa Tasua. Rasulullah SAW bersabda,
“Puasalah pada hari Asyura (10 Muharram), dan selisihlah Yahudi. Puasalah pada hari sebelum dan sesudahnya.” (HR. Bukhari)
Dalam hadist tersebut dimaksudkan, agar umat Islam melaksanakan ibadah puasa sunnah Asyura selama tiga hari. Hal ini karena dikhawatirkan terjadi kesalahpahaman dalam menentukan tanggal 10 Muharram, sehingga harus disertakan pula puasa 9 dan 11 Muharram.
Namun, umumnya hanya melaksanakannya pada 10 Muharram saja. Merujuk pada kalender Hijriyah Indonesia Tahun 2024 M / 1446 H yang dikeluarkan oleh Kementrian Agama RI, maka 1 Muharram jatuh pada 7 Juli 2024. Dengan begitu, 11 Muharram jatuh pada Rabu, 17 Juli 2024.
Khusus untuk NU, 1 Muharram jatuh pada 8 Juli 2024 sehingga 11 Muharram pada 18 Juli 2024.
نَوَيْتُ صَوْمَ الْمُحَرَّمِ لِلّٰهِ تَعَالَى
Latin: Nawaitu shaumal Muharrami lilahi ta’ala.
Artinya: Hamba niat puasa Muharram karena Allah ta’ala.
Salah keutamaan yang sayang dilewatkan adalah puasa sehari pada 11 Muharram adalah pahalanya sama dengan puasa 30 hari. Hal ini sebagaimana dalam sebuh hadist.
Diriwayatkan dari Ibnu Abbas RA, ia berkata: ‘Rasulullah SAW bersabda: ‘Orang yang berpuasa pada hari Arafah maka menjadi pelebur dosa dua tahun, dan orang yang berpuasa sehari dari bulan Muharram maka baginya sebab puasa setiap sehari pahala 30 hari puasa’.” (HR At-Thabarani dalam Al-Mu’jamus Shaghîr. Ini adalah hadits gharîb namun sanadnya tidak bermasalah).
Puasa di bulan Muharram merupakan puasa yang paling utama. Hal ini sesuai dengan ajaran Rasulullah SAW.
Rasulullah SAW bersabda dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Imam Muslim,
“Diriwayatkan dari Abu Hurairah ra, ia berkata: ‘Rasulullah SAW bersabda: ‘Puasa yang paling utama setelah Ramadan adalah puasa pada bulan Allah, Muharram, dan salat yang paling utama setelah salat fardhu adalah salat malam.” (HR Muslim)
Itulah ulasan tentang puasa 11 Muharram lengkap dengan niat dan keutamaannya.
***
