SERAYUNEWS – Keberkahan menyertai langkah Djasarmen Purba SH, selama proses sosialisasi di Dapil Banyumas-Cilacap. Tak hanya di terima dengan terbuka oleh masyarakat, namun caleg DPR RI dari PDI Perjuangan ini juga bertemu dengan kerabatnya di Banyumas.
“Pak Djasarmen itu, kakak sepupu istri saya. Sudah lama sekali tidak bertemu, sejak pandemi lalu dan baru bertemu secara tidak sengaja di Banyumas ini,” kata anggota Komisi IV DPRD Banyumas, Didi Rudianto.
Awal pertemuan Didi Rudianto dengan Djasarmen, saat yang bersangkutan mengadakan kegiatan bendera Dulur Ganjar Pranowo (DGP). Namun, karena saat itu PDI Perjuangan belum mengumumkan Ganjar sebagai capres, Didi memilih tidak terlibat dalam kegiatan Djaserman. Sebab, selaku kader partai harus tunduk pada aturan.
“Waktu pertemuan pertama, Abang (sebutan Didi untuk Djasarmen) belum mengatakan akan nyaleg. Saya baru tahu Abang nyaleg, setelah keluar Daftar Caleg Sementara (DCS) dan beliau masuk sebagai caleg DPR RI nomor urut 8,” jelas Didi.
Djasarmen sendiri menyatakan, pertemuan dengan kerabatnya di Banyumas sebagai berkah. Selain menjalin tali silaturahmi, juga membuat langkahnya semakin ringan dalam proses pencalegan.
“Inilah indahnya persaudaraan”, ucapnya.
Saat ini, kedua bersaudara yang baru kembali bertemu setelah 2 tahun lebih itu kerap melakukan kegiatan sosialialisasi bersama. Selaku incumbent DPRD yang sudah banyak mengenal masyarakat Banyumas, Didi beberapa kali mengajak Djasarmen bertemu dengan konstituennya. Mulai dari komunitas ebeg, pelaku ekonomi kreatif, Paguyuban Kakang Mbekayu Banyumas (Pakemas) dan lain-lain.
“Abang itu orangnya humble, ramah dan mudah akrab dengan orang baru. Sehingga tidak sulit untuk mengenalkannya kepada komunitas baru, dari anak-anak muda hingga orang tua, beliau dengan mudah bisa masuk dan akrab”, tutur Didi.
Didi menyebut, selain politisi yang sudah dua kali duduk sebagai anggota DPD RI, Djasarmen juga pengusaha sukses. Dia sangat di kenal suka membantu masyarakat.
Setelah berhasil membangun usaha, menjadi ketua REI di Batam, setiap kali ada kerabat dari kampung halaman yang datang membutuhkan pekerjaan, Djasarmen akan menolong dengan cepat.
“Di Batam, beliau sudah banyak membangun perumahan, pabrik dan lainnya. Jika ada saudara yang secara ekonomi kurang mapan, beliau pasti akan memberikan solusi. Jiwa sosialnya tinggi dan juga humoris, sehingga cepat akrab dengan orang”, ungkapnya.