SERAYUNEWS– Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Cilacap menggandeng Komunitas Tjilatjap History mengadakan Pameran Sejarah Cilacap, di Satuan Keamanan Laut Lanal Cilacap, Jumat (10/11/2023). Pameran sejarah ini dalam rangka memperingati Hari Pahlawan sekaligus mengedukasi masyarakat tentang sejarah pertempuran “Cilacap Lautan Api”.
Tak hanya Bandung Lautan Api, rupanya sejarah pertempuran besar di era agresi militer Belanda terjadi di wilayah Cilacap. Bahkan Cilacap dibumihanguskan supaya tidak direbut Belanda. Artinya cerita ini menguatkan sejarah “Cilacap Lautan Api”.
Di balik cerita sejarah ini, menarik perhatian Kepala Dinas Sejarah TNI Angkatan Laut, Laksamana Pertama TNI Dr. Hariyo Poernomo, S.E., M.M., M.Tr.Opsla., M.Han. saat hadir di pameran Sejarah TNI AL di Sleko Cilacap, untuk selanjutnya mengadakan riset dan mengumpulkan data sejarah Cilacap.
“Cilacap menjadi objek yang kita datangi karena kita melihat betapa besarnya sejarah yang terjadi di Cilacap, salah satunya bahwa telah terjadi sebuah pertempuran besar di Cilacap,” ujarnya.
Lebih lanjut, Kadisjarahal menjelaskan, bahwa sejarah pertempuran besar di Cilacap di antaranya Agresi Militer Belanda pertama tanggal 28 Juli 1947. Dimana Cilacap diserang dari laut dan udara, pada saat itu ALRI yang melaksanakan pertahanan pantai ini terdesak.
Setelah terdesak itulah, Kapten yang memimpin kala itu memerintahkan masyarakat untuk membumi hanguskan aset-aset yang ada di Cilacap, hal ini dilakukan supaya tidak jatuh ke tangan Belanda.
“Dan ini luar biasa, kita tidak pernah mengangkat sejarah ini bahwa ada kejadian peristiwa yang sangat besar yang sangat heroik yang diawali dengan pertempuran yaitu Cilacap Lautan Api yang menurut pandangan kami bisa menjadi salah satu cerita sejarah yang kita angkat dan masih banyak sejarah Cilacap lainnya,” ujarnya.
Komandan Lanal Cilacap, Kolonel Laut ( P ) Bambang Subeno.M.Tr. Hanla Msi, mengatakan bahwa pemeran sejarah digelar TNI AL dengan kerjasama Komunitas Tjilatjap History dengan tujuan untuk memperingati Hari Pahlawan 2023, serta mengenalkan sejarah Cilacap kepada generasi muda.
“Kemudian kita berusaha untuk bersama-sama menggali dan mengumpulkan sejarah-sejarah pertempuran yang terjadi di Cilacap menjadi sebuah kumpulan besar sejarah yang kelak akan sangat bermanfaat untuk generasi muda di Cilacap,” ujar Danlanal.
Pj Bupati Cilacap Yunita Dyah Suminar yang turut hadir dalam upacara Hari Pahlawan dan Pameran Sejarah itu mengapresiasi kegiatan yang diinisiasi Lanal Cilacap dalam turut serta memberikan pengetahuan sejarah besar Cilacap yang belum banyak diketahui oleh masyarakat luas, terutama pertempuran besar “Cilacap Lautan Api”.
“Dinas Sejarah TNI Angkatan Laut memberikan pencerahan kepada kita bahwa sejarah Kabupaten Cilacap ini sebetulnya luar biasa, ada Bandung Lautan Api, kalau Cilacap, Cilacap Lautan Api,” ujar Pj Bupati.
Pameran Sejarah TNI AL di Cilacap ini menyedot animo masyarakat, karena tak hanya melihat koleksi sejarah, pengunjung juga dapat menaiki Kapal Angkatan Laut Serayu.
“Senang bisa belajar sejarah Cilacap, jadi menambah pengetahuan, bisa berfoto bersama Pak TNI dan bisa naik kapal,” ujar Gibran, salah satu Siswa SD di Cilacap.