SERAYUNEWS– Tim SAR Gabungan akhirnya menemukan jasad seorang pemancing remaja asal Banyumas yang tenggelam di Pantai Jetis Nusawungu Cilacap, Selasa (29/4/2025).
Korban bernama Eko (17), warga Desa Pageralang, Kecamatan Kemranjen, Kabupaten Banyumas. Tim menemukan korban dalam kondisi meninggal, setelah dua hari pencarian intensif.
Komandan Tim SAR Gabungan, Arif Wibowo, menjelaskan bahwa pencarian hari kedua dengan membagi personel menjadi tiga tim Search and Rescue Unit (SRU). Ini untuk meningkatkan efektivitas operasi pencarian.
“SRU 1 melakukan penyisiran darat sejauh 1 kilometer dari lokasi kejadian, SRU 2 melakukan penyisiran di laut menggunakan LCR Boat sejauh 2 kilometer. Sementara SRU 3 melakukan pemantauan menggunakan drone thermal di sekitar LKP,” jelas Arif.
Pencarian membuahkan hasil sekitar pukul 17.30 WIB. Tim menemukan tubuh korban mengapung sekitar 600 meter ke arah barat dari lokasi terakhir korban terlihat.
Tim segera mengevakuasi korban dan menyerahkannya kepada pihak keluarga di rumah duka.
Insiden ini bermula pada Senin (28/4/2025) sekitar pukul 16.00 WIB. Saat itu, Eko sedang memancing di tepi Pantai Jetis. Ia kemungkinan terjatuh dan terseret ombak hingga akhirnya tenggelam.
Meski upaya pencarian sejak hari pertama dengan melibatkan berbagai unsur SAR, jasad korban baru tim temukan pada hari kedua.
Setelah penemuan korban, operasi SAR resmi berakhir. Seluruh personel gabungan yang terlibat dalam pencarian, kembali ke satuan masing-masing.
Tragedi ini menjadi pengingat penting akan bahaya aktivitas di sekitar perairan. Terutama bagi masyarakat yang melakukan kegiatan memancing atau rekreasi di pantai tanpa pengawasan atau alat keselamatan yang memadai.