Cilacap, serayunews.com
Pramesti mengatakan, varian baru tersebut jenis Covid-19 sub varian Arcturus atau XBB 1.16. Sejauh ini, sudah ada beberapa kasus yang terdeteksi dan kini sudah sembuh, 5 kasus 2 dari Surabaya dan 3 ada di Jakarta.
“Sampai saat ini di Cilacap belum ada yang terpapar varian baru tersebut. Namun kami mengimbau agar terus waspada, terlebih di masa mudik seperti ini cukup rentan,” katanya kepada serayunews.com, Senin (24/4/2023).
Baca juga: [insert page=’ular-sepanjang-15-masuk-teras-rumah-di-binangun-cilacap’ display=’link’ inline]
Ia menjelaskan, sub varian Arcturus masih dalam status under monitoring, atau tidak termasuk variant of concern. Dengan begitu, ia juga meminta para pemudik untuk senantiasa menjaga protokol kesehatan.
“Karena untuk saat ini masyarakat kami lihat sudah mulai lalai menjaga prokes. Padahal kasus Covid-19 masih ada, di Cilacap sendiri per hari ini tersisa 11 kasus, dengan 2 pasien mendapat perawatan di rumah sakit,” jelasnya.