Purbalingga, serayunews.com
Kepala BPBD Purbalingga, Umar Fauzi menyampaikan, sehari setelah peristiwa itu pihaknya menurunkan personel untuk assesmen. Kemudian, baru merumuskan langkah penanganan yang bisa dilakukan.
Untuk sementara waktu, BPBD baru bisa melakukan penanganan awal dengan menyiapkan sandbag untuk penanganan kedaruratan.
“Selain penanganan kedaruratan, nanti lihat hasil asesmen,” ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, jalan penghubung di Dusun Karanggintung, Desa Sirau, Kecamatan Karangmoncol, Kabupaten Purbalingga mengalami longsor. Akibatnya, separuh jalan tidak dapat dilalui kendaraan.
Peristiwa itu, diketahui sekitar pukul 14.00 WIB. Longsoran terjadi pada bahu jalan, sepanjang kurang lebih 12 meter dengan lebar satu meter dan kedalaman jurang 10 meter. Penyebabnya, akibat curah hujan yang tinggi sejak malam hari sehingga mengikis tanah di samping jalan.
Polsek Karangmoncol bersama Pemerintah Desa Sirau, memasang tanda peringatan agar masyarakat lebih berhati-hati saat melintas di jalur tersebut.
Kapolsek Iptu Amirudin mengimbau kepada masyarakat, untuk berhati-hati saat melintas di jalan tersebut. Karena potensi longsor susulan, masih dapat terjadi mengingat cuaca hujan masih sering terjadi.
