SERAYUNEWS – Banyak orang kini mulai bersiap menatap seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2026. Lantas, kapan pengumuman formasi CPNS 2026 dilakukan?
Wajar saja, sebab profesi ASN masih menjadi dambaan banyak orang karena dianggap menawarkan stabilitas karier dan pengabdian kepada negara.
Namun, hingga akhir Oktober 2025, pemerintah belum merilis pengumuman resmi mengenai jadwal pendaftaran maupun formasi CPNS 2026.
Menurut keterangan Badan Kepegawaian Negara (BKN) dan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN RB), pemerintah masih dalam tahap pemetaan kebutuhan ASN di seluruh instansi pusat dan daerah.
Artinya, data mengenai jabatan yang kosong, pegawai yang akan pensiun, serta formasi yang dibutuhkan masih dihitung dan diverifikasi.
Hingga saat ini, BKN menegaskan bahwa belum ada tanggal pasti kapan rekrutmen CPNS 2026 dibuka.
Pemerintah juga mengingatkan masyarakat agar berhati-hati terhadap informasi tidak resmi yang beredar di media sosial.
Semua pengumuman akan disampaikan melalui kanal resmi, yakni situs bkn.go.id dan menpan.go.id.
Langkah ini diambil untuk mencegah munculnya berita palsu yang kerap memicu kebingungan.
Jadi, jika Anda mendengar kabar pembukaan pendaftaran di luar situs resmi tersebut, sebaiknya jangan langsung percaya sebelum dikonfirmasi kebenarannya.
Penundaan jadwal CPNS 2026 bukan tanpa sebab. Pemerintah sedang menyiapkan kebijakan formasi yang lebih efisien.
Selama ini, sistem rekrutmen ASN diarahkan agar lebih ramping, efektif, dan berbasis kebutuhan nyata di lapangan.
Salah satu fokus utama pemerintah adalah penggantian pegawai yang pensiun dan penguatan jabatan fungsionalseperti tenaga guru, tenaga kesehatan, serta posisi digital yang mendukung transformasi birokrasi.
Dengan begitu, tidak semua instansi bisa mengusulkan formasi baru secara besar-besaran.
Selain itu, pemerintah juga sedang menyesuaikan alokasi anggaran dan mekanisme seleksi digital yang lebih transparan.
Tujuannya agar proses rekrutmen berikutnya bisa berjalan tanpa hambatan dan tetap akuntabel.
Berdasarkan pola rekrutmen beberapa tahun terakhir, pendaftaran CPNS biasanya dibuka antara kuartal ketiga hingga keempat, atau sekitar bulan Juli sampai Oktober.
Karena itu, besar kemungkinan pengumuman formasi CPNS 2026 akan dilakukan pada pertengahan tahun 2026, setelah seluruh proses evaluasi kebutuhan selesai.
Adapun jumlah formasi masih dalam pembahasan, namun beberapa sumber di lingkungan ASN memperkirakan akan ada ratusan ribu lowongan baru dengan prioritas utama untuk sektor pendidikan, kesehatan, dan teknologi informasi.
Beberapa formasi yang kemungkinan besar akan tetap dibuka antara lain:
Dengan fokus tersebut, pemerintah berupaya menyeimbangkan kebutuhan tenaga profesional di lapangan sekaligus memperkuat pelayanan publik berbasis digital.
Walaupun pengumuman belum keluar, bukan berarti Anda harus menunggu tanpa persiapan.
Ada beberapa hal yang bisa dilakukan mulai sekarang agar lebih siap ketika pendaftaran resmi dibuka:
1. Pelajari tahapan seleksi.
Seleksi CPNS biasanya meliputi tiga tes utama: Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), Tes Intelegensi Umum (TIU), dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP).
Anda bisa mulai berlatih mengerjakan soal-soal dari tahun sebelumnya untuk memahami pola dan jenis pertanyaan.
2. Perbarui dokumen pribadi.
Pastikan KTP, ijazah, transkrip nilai, pas foto, dan sertifikat pendukung sudah lengkap dan tersimpan rapi dalam format digital.
Ketika portal pendaftaran dibuka, Anda tidak akan kerepotan mencari dokumen tambahan.
3. Pilih formasi sesuai kualifikasi.
Setiap instansi memiliki kriteria pendidikan dan pengalaman berbeda.
Jangan tergiur formasi populer, tapi pastikan Anda benar-benar memenuhi syarat yang diminta.
4. Pantau situs resmi secara berkala.
BKN dan KemenPAN RB biasanya merilis jadwal seleksi, jumlah formasi, serta persyaratan secara bertahap.
Rajin memeriksa situs resmi akan menghindarkan Anda dari informasi palsu.
5. Jaga kesehatan fisik dan mental.
Seleksi CPNS membutuhkan fokus tinggi. Pastikan Anda beristirahat cukup, berolahraga ringan, dan tetap tenang selama masa persiapan.
Tahun 2026 juga diprediksi menjadi momentum penting bagi lulusan baru yang ingin bergabung ke sektor pemerintahan.
Banyak posisi yang tidak memerlukan pengalaman panjang, terutama di bidang digital, administrasi, dan tenaga pendukung pendidikan.
Pemerintah juga sedang mendorong rekrutmen ASN dengan pendekatan “smart government”, di mana tenaga muda dengan kemampuan teknologi diutamakan untuk mempercepat pelayanan publik digital.***
