Purbalingga, serayunews.com
Kepala Desa Karangtalun, Heru Catur Wibowo menyampaikan, pihaknya mengajukan ke Pemprov Jateng terkait program bantuan sambungan listrik gratis. Ada 50 rumah yang diajukan, namun disetujui sejumlah 19 rumah.
“Jumlah yang kami ajukan ada 50 rumah, dan yang disetujui 19 titik, atau 19 rumah yang mendapat bantuan,” kata Heru, Rabu (17/11/2021) siang.
Dijelaskan, bahwa pihaknya mendapatkan informasi adanya program bantuan listrik gratis dari Pemprov. Selanjutnya, berdasarkan data yang dimiliki, di Karangtalun ada 50 rumah belum pasang listrik. Kemudian diajukan sejumlah data yang ada.
“Kalau di Karangtalun total ada 50 rumah yang belum pasang listrik, kami ajukan semuanya. Tapi yang di-Acc 19, tetap kami terima kasih,” ujarnya
Masih dari Heru, pengajuan dilakukan pada awal tahun 2021. Sebelum pengajuan, maupun setelah pengajuan, pihaknya sengaja tidak menyosialisasikan kepada masyarakat. Sebab, dikhawatirkan ketika warga sudah mengetahui, mereka akan sangat berharap.
“Pengajuan awal tahun, memang kami tidak sosialisasikan, kami berdasarkan data saja. Takutnya ketika sudah tahu malah berharap terus, nanti kalau tidak terealisasi malah pihak Pemdes yang disalahkan,” ujarnya.
Sejumlah 19 rumah yang mendapatkan bantuan, kata Heru, mereka masuk kategori ekonomi lemah. Rata-rata bermata pencaharian sebagai buruh tani. Mereka memang belum pernah pasang sambungan listrik. Selama ini, mereka ikut menyambung dari rumah tetangga.
“Kalau jumlah rumah ada sekitar 855, tapi kalau jumlah KK ada 1278 KK,” ujarnya.
Sejumlah 19 titik yang mendapatkan bantuan, semua sudah terselesaikan pemasangannya. Pemasangan dilakukan selama dua hari, Senin-Selasa (15-16/11/2021).
Diketahui, Pemprov Jawa Tengah pada 2021 mentargetkan memberikan bantuan sambungan listrik gratis untuk 15 ribu rumah warga miskin.Bantuan sambungan listrik gratis ini dilakukan di berbagai daerah di Jateng.
