Kegiatan diawali apel bersama sekaligus Penandatanganan Naskah Kesepakatan Bersama dan Perjanjian Kerjasama antara Pemkab Cilacap dengan pihak-pihak terkait. Penandatanganan dilakukan oleh Satpol PP Cilacap, bersama pihak Bandara Tunggul Wulung, PT Solusi Bangun Indonesia, Pelindo III Regional Jawa Tengah, PT Sumber Segara Primadaya (S2P) PLTU Cilacap, PT Indonesia Power PLTU Adipala OMU, Pertamina Fuel Terminal Lomanis, Pertamina Fuel Terminal Maos, Pertamina Integrated Terminal Cilacap, dan Pertemina RU IV Cilacap.
Bupati Tatto menyambut baik pemanfaatan teknologi terbaru untuk menunjang pemadaman kebakaran melalui aplikasi Satkar Taru.
“Dengan aplikasi ini diharapkan semakin meningkatkan layanan pelaksanaan pemadaman dan pengendalian kebakaran, melalui pemberdayaan sumber daya secara terpadu,” ucapnya.
Dijelaskan Bupati, penggunaan aplikasi Satkar Taru dapat diakses melalui handphone android dengan cara instal terlebih dahulu dan membuat akun agar nantinya dapat terlacak dengan mudah dan cepat.
“Ketika ada kebakaran ada panic button di aplikasi yang bisa dipencet. Selanjutnya pihak-pihak yang tergabung dalam Satkar Taru dapat melihat untuk segera mengirimkan tim,” jelasnya.
Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina RU IV Cilacap, Hatim Ilwan mengatakan keterlibatan Pertamina di aplikasi ini sebagai bukti sinergitas dengan pihak-pihak lain dalam menuntaskan permasalahan sosial kemasyarakatan.
“Kami di Cilacap, sudah semestinya keberadaan Pertamina memberikan manfaat dan dampak positif seluas-luasnya dalam berbagai bidang, termasuk dalam hal ini penanganan kejadian kebakaran. Semoga Kabupaten Cilacap tetap aman dan dijauhkan dari segala bencana,” katanya.
Dalam kesempatan itu Bupati Tatto menyerahkan Piagam Penghargaan kepada Pertamina RU IV, atas dukungan pembentukan Satkar Taru diterima oleh CSR & SMEPP Officer, Dian Kuswardani.