SERAYUNEWS– Purwokerto, sebagai salah satu kota berkembang di Jawa Tengah, menunjukkan pertumbuhan bisnis properti yang signifikan pasca pandemi.
Meskipun perlambatan ekonomi global dan penurunan daya beli masyarakat, menjadi isu utama di berbagai daerah. Tetapi secara umum, sektor properti di Purwokerto menunjukkan ketahanan yang luar biasa.
Ketua Real Estate Indonesia (REI) Komisariat Banyumas Raya, Said Muchsin menyampaikan, pasca pandemi permintaan hunian di Purwokerto tidak menunjukkan penurunan yang signifikan.
“Bisnis properti perumahan cukup terdampak, tetapi masih bertahan dan sekarang bisa kita katakan bertumbuh. Perumahan untuk kalangan menengah ke bawah memang yang banyak, tapi kini hunian mewah pun makin banyak dan terserap,” ujarnya.
Dia menilai, banyak masyarakat mulai beralih ke wilayah yang lebih tenang dan tidak sepadat kota besar. Purwokerto sebagai salah satu pilihan utama.
“Harga propertinya, relatif lebih terjangkau dari pada kota-kota besar seperti Jakarta atau Bandung, dan lainnya. Belum lagi dengan kualitas hidup yang lebih baik, membuat Purwokerto menjadi incaran baru bagi para pemburu properti,” kata dia.
Melihat potensi yang besar ini, banyak developer mulai melirik Purwokerto sebagai lokasi pengembangan proyek properti baru.
Beberapa developer besar, bahkan telah meluncurkan klaster-klaster baru dengan konsep modern yang menargetkan segmen menengah. Mereka menawarkan hunian dengan fasilitas lengkap, akses mudah ke pusat kota, serta lingkungan yang nyaman dan asri.
Priasmoro Putro, Spv Marketing Hastina Property Purwokerto mengatakan, bisnis property di Purwokerto memang sedang menggeliat. Tidak hanya rumah bersubsidi, tapi hunian mewah dengan rentang harga di atas Rp1 Miliar pun laris manis.
“Dalam setahun Hastina Property saja, bisa menjual lebih dari 35 unit rumah Rp1 Miliar – Rp2,4 Miliar. Serapannya 60 persen lokal dan selebihnya dari luar kota,” ujarnya di sela Tour The Hastina 2024 Rise and Run, Minggu (11/8/2024).
Menurutnya, permintaan terhadap hunian yang nyaman belakangan semakin tinggi. Selain kotanya nyaman, lokasi perumahan juga strategis dengan fasilitas yang lengkap menjadi saya tarik untuk tinggal di Purwokerto.
“Hari ini saja, kita mengumpulkan lebih dari 300 peserta dalam event lari Tour The Hastina. Itu semua undangan, dan potensial buyer kita,” ujarnya.
Peningkatan infrastruktur di Purwokerto, seperti rencana pembangunan akses jalan tol, meningkatkan daya tarik kota ini sebagai tempat tinggal yang ideal.
Secara keseluruhan, meskipun tantangan ekonomi global masih menjadi perhatian, bisnis properti di Purwokerto terus tumbuh dengan pesat.
Tingginya minat masyarakat untuk memiliki hunian di daerah yang berkembang pesat seperti Purwokerto, menunjukkan bahwa sektor ini masih punya prospek yang cerah di masa depan.