SERAYUNEWS – Peran Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bukan semata menjalankan bisnis, namun hadir sebagai motor ekonomi kerakyatan dan bagian dari kedaulatan nasional. Hal itu kembali ditegaskan PT PLN Indonesia Power UBP Jateng 2 Adipala melalui penyelenggaraan program penguatan keluarga bertajuk Kelas Parenting, sebagai bagian dari Program Taman Asuh Sayang Anak (Tamasya).
Kegiatan yang berlangsung di Aula TPA An Ni’mah Kesugihan, Cilacap, pada Sabtu (29/11/2025) ini diikuti oleh puluhan orang tua murid. Program dilaksanakan dalam semangat PLN untuk rakyat dan listrik untuk rakyat, sebagai bukti konkrit bahwa kehadiran PLN tidak hanya menghadirkan energi listrik yang menopang kehidupan masyarakat, tetapi juga energi sosial untuk mendukung pendidikan karakter anak bangsa.
Asistant Manager Umum PT PLN Indonesia Power UBP Jateng 2 Adipala, Taufik Hidayanto, menegaskan komitmen pihaknya dalam mendukung program pemerintah menuju Indonesia Emas 2045.
“Program Tamasya ini untuk membentuk orang tua ataupun wali murid yang tentunya kompeten dan mempunyai ilmu dalam pengasuhan terhadap anak untuk masa depan Indonesia emas di tahun 2045,” ujarnya.
Menurut Taufik, penguatan peran orang tua merupakan fondasi penting dalam pembentukan karakter anak. Ia menjelaskan bahwa pembekalan dalam kegiatan parenting ini diharapkan dapat membantu keluarga menyiapkan generasi yang berakhlak baik.
“Sehingga anak ini dapat membentuk karakter yang tentunya menjadi anak-anak yang soleh dan solehah,” ucapnya.
Lebih lanjut ia berharap program ini terus berjalan dan memberikan manfaat lebih luas. “Kami berharap agar program Tamasya ini dapat berjalan dengan lancar dan memberikan manfaat kepada para orang tua khususnya di TPA An Ni’mah ini untuk menjadi orang tua yang hebat, berilmu dan kompeten dalam pengasuhan,” tegasnya.
Kepala Lembaga Pendidikan An Ni’mah, Waqingatul Qudroh, menyampaikan apresiasinya terhadap kehadiran PLN Indonesia Power UBP Jateng 2 Adipala yang membantu meningkatkan kapasitas keluarga dalam pengasuhan anak.
“Tentunya sangat luar biasa manfaatnya. Program yang melibatkan para wali murid bisa merespon dengan baik, karena ada sharing, keterbukaan, kerjasama, problem kita pecahkan bersama tanpa menyalahi aturan tumbuh kembang anak,” ungkapnya.
Kelas parenting ini menghadirkan narasumber dari Pokja KB Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Cilacap. Materi yang disajikan berfokus pada pentingnya pengasuhan 1000 hari pertama kehidupan, sebagai kunci melahirkan generasi emas bebas stunting.
Diketahui, program Tamasya (Taman Asuh Sayang Anak) merupakan inovasi yang digagas BKKBN untuk memastikan keluarga tetap produktif di era bonus demografi. Dengan keterlibatan BUMN seperti PLN Indonesia Power UBP Adipala kontribusi listrik dan rakyat semakin nyata dalam pembangunan SDM unggul.
Melalui kegiatan ini, UBP Adipala kembali menunjukkan bahwa energi yang mereka hadirkan bukan hanya menerangi rumah dan industri, tetapi juga masa depan anak-anak Indonesia.
