Banjarnegara, serayunews.com
Para relawan yang diterjunkan di sejumlah desa ini sebelumnya sudah mengikuti pelatihan program penguatan respon Covid-19 yang dilakukan oleh PMI Banjarnegara. Langkah ini dilakukan sebagai optimalisasi peran aktif relawan Siaga Bencana Berbasis Masyrakat (Sibat) dalam dalam pencegahan Pandemi Covid 19 di lingkungan masyarakat.
“Mereka sudah mendapatkan bekal pengetahuan yang cukup, kami harapkan dengan diterjunkanya relawan di tingkat desa ini akan lebih memudahkan sosialisasi pada masyarakat terkait pentingnya 3 M sebagai upaya memutus rantai persebaran Covdi 19,” kata Ketua PMI Banjarnegara dr Amalia Desiana.
Menurutnya, keterlibatan relawan hingga ke desa ini dilakukan bersama dengan tim Satgas Covid-19 agar dapat melakukan pendampingan yang lebih intensif kepada masyarakat.
“Dengan melalui sosialisasi perilaku hidup bersih dan sehat, baik secara langsung dengan melakukan kunjungan dari rumah ke rumah maupun melalui media promosi. Ini sengaja dilakukan agar masyarakat sadar serta tetap waspada akan bahaya Covid-19, namun mereka tidak perlu panik. Yang pasti protokol kesehatan jangan sampai kendur,” ujarnya.
Selain melakukan sosialisasi, para relawan juga melakukan penyemprotan disinfektan secara terjadwal. Bersama dengan masyarakat, relawan PMI ini juga melakukan pendampingan psikososial bagi masyarakat, termasuk mengajak masyarakat untuk tidak mengucilkan warga yang terpapar Covid-19.
“Kita lakukan pendampingan, termasuk mengajak masyarakat untuk rajin berolahraga, tentunya tetap dengan penerapkan protokol kesehatan,” ujarnya.