BANJARNEGARA,Serayunews.com-Respon cepat dilakukan oleh PMI Banjarnegara dalam rangka tanggap darurat kekeringan di wilayah Kabupaten Banjarnegara. Dengan menerjunkan relawan dan mobil unit tanki air bersih, PMI mendistribusikan air bersih ke wilayah terdampak kekeringan sesuai dengan peta persebaran dan data assesment BPBD Banjarnegara.
Ketua PMI Banjarnegara dr Amalia Desiana mengatakan, kegiatan distribusi air bersih tersebut merupakan upaya dan komitmen PMI dalam rangka membantu pemerintah sekaligus langkah nyata PMI untuk lebih dekat melayani masyarakat.
“Kami berkoordinasi dengan BPBD Banjarnegara untuk peta peta persebaran distribusi agar efektif dan sesuai dengan data yang ada,” ujarnya.
Dalam satu hari Relawan PMI Banjarnegara dapat mendistribusikan 15 ribu liter air bersih sesuai dengan kebutuhan masyarakat di wilayah terdampak kekeringan. Optimalisasi peran PMI untuk masyarakat diharapkan dapat menjadi masyarakat lebih paham tentang tugas PMI yang tidak hanya berkutat dengan masalah donor darah.
Sementara itu Ketua Bidang Penanggulangan Bencana Alam PMI Banjarnegara Andri Sulistyo mengatakan, sinergi PMI dan pemerintah serta beberapa pihak sangat mutlak diperlukan dalam rangka mengatasi berbagai masalah sosial, kemasyarakatan dan kebencanaan.
“Model distribusi air bersih saat ini juga diharapkan lebih mendidik masyarakat agar lebih tertib, nyaman serta menerapkan protokol kesehatan. Dengan metode tampungan dibeberapa titik lokasi desa terdampak, diharapkan masyarakat lebih tertib, berusaha dengan sabar dan melibatkan unsur desa untuk mengarahkan agar proses distribusi berjalan dengan baik,” katanya. (oel)