SERAYUNEWS – Borneo FC Samarinda akan menjalani laga krusial di fase grup ASEAN Club Championship Shopee Cup dengan menghadapi Cong An Hanoi FC (CAHN) di Hanoi, Kamis (6/2/2025).
Laga ini menjadi ujian terakhir bagi skuad Pesut Etam dalam upaya mereka menjaga asa lolos ke babak berikutnya.
Manajer Borneo FC, Farid, mengungkapkan bahwa timnya akan bertolak ke Hanoi melalui Bali dan dijadwalkan tiba di ibu kota Vietnam pada pukul 21.00 waktu setempat.
“Besok kita rencanakan bakal terbang ke Hanoi melalui Bali dan tiba di sana sekitar pukul 9 malam,” ujar Farid.
Dalam laga ini, Borneo FC tidak dapat diperkuat oleh Mariano Peralta yang harus absen akibat akumulasi kartu merah yang ia terima saat menghadapi Kaya FC.
Meski demikian, mereka mendapatkan suntikan tenaga baru dengan kembalinya Furtado dan Sihran yang sudah pulih dari cedera.
“Hanya Peralta yang tidak kita bawa ke Hanoi karena larangan bermain. Selebihnya semua kita boyong, termasuk Furtado dan Sihran yang sudah pulih,” tambahnya.
Borneo FC Samarinda masih memiliki peluang, meski tipis, untuk lolos ke babak selanjutnya. Tim asuhan Pieter Huistra ini wajib meraih kemenangan atas CAHN sekaligus berharap hasil pertandingan lain menguntungkan mereka.
“Meskipun peluang kecil, tapi itu masih ada. Jadi kita berjuang untuk menang, dan untuk urusan lolos atau tidaknya kita serahkan ke maha kuasa,” tutup Farid.
Dari sisi permainan, Borneo FC diprediksi akan mengandalkan ketajaman lini serang yang dikomandoi oleh Matheus Pato serta kreativitas lini tengah yang diperkuat oleh Kei Hirose dan Hendro Siswanto.
Sementara di lini belakang, Diego Michiels dan Javlon Guseynov akan menjadi kunci dalam menghadapi agresivitas lini serang CAHN.
Secara statistik, CAHN memiliki catatan kandang yang cukup kuat, tetapi Borneo FC juga memiliki motivasi tinggi untuk meraih kemenangan.
Dengan absennya Peralta, Borneo FC mungkin kehilangan sedikit daya gedor, namun kembalinya Furtado dan Sihran bisa menjadi pembeda.
Prediksi skor akhir:
Hasil akhir akan sangat bergantung pada efektivitas serangan Borneo FC dan ketahanan lini pertahanan mereka dalam menghadapi tekanan tuan rumah.
Apakah Pesut Etam mampu mencetak sejarah dan melaju ke fase berikutnya? Kita nantikan bersama hasil pertandingannya!***