Cilacap, serayunews.com
Salat Idulfiri di Alun-alun Cilacap dengan di imami oleh KH. Muslihun Ashari selaku Imam Masjid Agung Darussalam. Bertindak Khotib Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata, Paiman.
Selain ribuan umat muslim, Salat Idulfitri juga diikuti oleh Ketua DPRD Cilacap Taufik Nurhidayat, Sekda Awaluddin Muuri. Ada juga Kepala Kantor Kementerian Agama Imam Tobroni, dan para tokoh agama maupun tokoh masyarakat.
“Alhamdulillah setelah sebulan melaksanakan ibadah puasa Ramadan. Kini di hari yang Fitri ini semoga jiwa kita kembali suci dengan saling memaafkan,” ujar Ketua DPRD Cilacap Taufik Nurhidayat.
Baca juga: [insert page=’salat-id-di-alun-alun-tiwi-menyapa-perantau-yang-mudik-ke-purbalingga’ display=’link’ inline]
Pj Bupati Cilacap Yunita Dyah Suminar dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur dapat merayakan Idulfitri dengan penuh kebahagiaan dan suka cita. Sebab, sebulan penuh menunaikan ibadah puasa Ramadan.
“Meskipun bulan Ramadan telah usai, namun semangat untuk beribadah janganlah ikut terurai. Jiwa Ramadan haruslah tetap terikat dan terpelihara dalam diri kita. Sehingga umat muslim harus tetap berlomba-lomba dalam beribadah dan berbuat kebaikan walaupun bukan di bulan Ramadan,” kata Bupati.
Yunita menambahkan, bahwa momentum Idulfitri ini bisa menjadikan umat muslim menjadi pribadi yang lebih baik, menjadi pribadi yang memiliki integritas. Yaitu menjadi hamba berakhlakul karimah yang selalu menjalankan perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya.
“Karena kita harus menyadari bahwa Allah SWT mengetahui apa yang kita perbuat dan apa yang ada dalam isi hati dan pikiran kita. Marilah kita bersihkan dan jaga hati kita dari penyakit-penyakit hati yang bisa merusak keimanan,” imbuhnya.