SERAYUNEWS – Digitalisasi menjadi kunci penting bagi para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah agar bisa naik kelas. Ratusan pelaku UMKM di Solo Raya berkesempatan mengikuti
Ketua Kadin Solo Ferry Septha Indrianto turut memberikan dukungan program digitalisasi ratusan UMKM di Solo Raya agar siap bersaing.
Para pelaku usaha yang mau memperluas jangkauan pasar dapat dengan mudah dilakukan. Keinginan ini bisa terwujud jika mendapatkan dukungan dari pemangku kebijakan dan pihak-pihak yang mau mengembangkan ekonomi.
Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Solo dan Grup GoTo, Gojek berkolaborasi meluncurkan digitalisasi ekosistem UMK di Solo Raya.
Program digitalisasi UMKM memberikan kesempatan bagi UMKM yang berada di wilayah terluar Solo Raya untuk mendapatkan akses edukasi yang komprehensif serta go-digital.
Ferry Septha Indrianto mengungkapkan bahwa kerjasama ini sejalan dengan komitmen mereka yang sedang mengembangkan ekonomi Solo dan Solo Raya melalui aglomerasi.
Bukan hanya untuk Kota Solo saja tetapi juga Sukoharjo, Wonogiri, Karanganyar, Klaten, Boyolali dan Sragen. Digitalisasi ini memungkinkan para pelaku UMKM memperluas akses pasar, menjangkau pelanggan yang terhubung secara digital melalui layanan GoFood.
“Kami menyambut baik kolaborasi antara Kadin Kota Surakarta dan Gojek dalam mengembangkan usaha bagi ratusan UMKM di Solo Raya. Sebagai mitra strategis, Gojek adalah contoh nyata bagaimana sebuah perusahaan bisa memberikan dampak positif bagi masyarakat melalui teknologi,” ungkap Ferry Septha Indrianto dalam keterangan yang diterima SerayuNews.com Kamis, 18 Juli 2024.
Langkah kolaborasi Gojek ini memberikan dukungan yang baik untuk para pelaku UMKM. Terlebih bagi mereka yang menginginkan bisnisnya terus berkembang. Hal ini sejalan dengan komitmen pemerintah dan Kadin Kota Surakarta sebagai perwakilan dunia usaha di wilayah Solo Raya.
“Kami melihat upaya kolaborasi bersama Gojek turut mendukung gerakan digitalisasi UMKM yang membantu kapasitas bisnis mereka berkembang dan memperluas akses pasar yang lebih luas,” imbuhnya.
Pemerintah Kota Surakarta turut mendukung pemanfaatan teknologi digital bagi UMKM di Solo Raya. Wakil Walikota Surakarta Teguh Prakosa menyampaikan bahwa kondisi pandemi COVID-19 memberikan dampak bagi majunya teknologi saat ini.
“Kami berupaya dan memastikan bahwa seluruh UMKM di wilayah Solo Raya mendapatkan akses digital secara merata. Melalui dinas-dinas terkait, kami memfasilitasi serta mendampingi kebutuhan UMKM menuju digitalisasi sepenuhnya,” ujar Teguh.
Lebih lanjut, Teguh Prakosa menambahkan dengan kehadiran Gojek, pihaknya merasa dimudahkan dalam mencapai tujuan digitalisasi tersebut.
Sementara itu, Farid Isnawan selaku Vice President Regional Gojek Wilayah Jawa Barat, Jawa Tengah & Yogyakarta mengungkapkan bahwa UMKM telah menjadi DNA bagi Gojek.
“Sejak berdiri di tahun 2010 Gojek senantiasa mendukung, memfasilitasi, dan memberikan pembinaan kepada para pelaku UMKM,” ujarnya.
Sebanyak 524 pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Solo Raya telah mendapatkan pelatihan digitalisasi hasil kerja sama dari Gojek dan Kadin Kota Surakarta.
***