SERAYUNEWS– Menyambut Hari Ulang Tahun (HUT( ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia tahun 2024, Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi) mencanangkan “Gerakan 10 Juta Bendera Merah Putih” secara simbolis di Lapangan Desa Binangun, Jumat (09/08/2024).
Pencanangan gerakan ini dilakukan dengan membagikan sebanyak 29 ribu Bendera Merah Putih secara simbolis kepada 18 camat yang ada di Purbalingga. Nantinya bendera itu akan dibagikan kepada seluruh masyarakat yang tersebar 224 desa dan 15 kelurahan.
Bupati Tiwi mengatakan, kegiatan Gerakan Pembagian Bendera Merah Putih adalah upaya pemerintah guna kembali menggugah rasa cinta tanah air. Selai itu meningkatkan semangat nasionalisme masyarakat. Ia berharap, gerakan pembagian Bendera Merah Putih kali ini bisa berjalan dengan sukses sehingga bisa kembali menghantarkan Purbalingga menerima penghargaan sebagai 10 kabupaten/kota se-Indonesia termeriah dan terbanyak dalam pembagian Bendera Merah Putih.
“Mudah-mudahan pembagian bendera ini bisa kian menambah semangat dan kecintaan kita kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan saya berharap pada momentum Agustusan ini akan kian meningkatkan persatuan dan kesatuan dan keguyubrukunan warga Purbalingga,” kata Bupati Tiwi.
Dikatakan, Bendera Merah Putih yang dibagikan bersumber dari swadaya jajaran pemerintah kabupaten sampai ke tingkat desa serta kontribusi dunia usaha dan pihak lainnya. Oleh karena itu, pihaknya memberikan apresiasi terhadap segenap pihak yang menyukseskan kegiatan tersebut.
Kepala Kesbangpol Purbalingga Pandi menyampaikan gerakan Pembagian Sepuluh Juta Bendera Merah Putih dilakukan secara Nasional di seluruh wilayah Negara Indonesia dalam rangka menyongsong Hari Ulang Tahun ke-79 Republik Indonesia. Kegiatan ini adalah tindaklanjut Surat Edaran Menteri Sekretaris Negara Nomor : B-04/M/S/TU.00.03/07/2024 tentang penyampaian tema dan logo Hari Ulang Tahun ke 79 Kemerdekaan Republik Indonesia tahun 2024.
“Tahun ini, HUT RI mengusung tema ‘Nusantara Baru, Indonesia Maju’. Mari kita tetap mewarisi jiwa juang yang tinggi, menjaga keutuhan bangsa, dengan terus mempraktikannya dalam kehidupan sehari-hari, tentang rasa kebersamaan dan kesetaraan,” kata Pandi.