SERAYUNEWS- Atlet asal Desa Ciberung Ajibarang Banyumas, Saptoyogo Purnomo telah mencatatkan sejarah dengan prestasi luar biasa di ajang Paralimpiade Paris 2024.
Dalam pertandingan cabang atletik nomor 100 meter putra T37 di Stade de France, Jumat (30/8/2024), Saptoyogo berhasil meraih medali perak dengan catatan waktu 11,26 detik.
“Medali tersebut merupakan medali pertama Indonesia di arena Paralimpiade 2024 Paris,” tulis keterangan Instagram @npcibanyumas.official, Sabtu (31/8/2024).
Saptoyogo Purnomo, salah satu atlet terbaik Indonesia di bidang para atletik, finish di belakang Ricardo Gomes de Mendonca dari Brasil. Peraih medali emas ini catatkan waktu 11,07 detik.
Sementara medali perunggu oleh Andrei Vdovin dari Neutral Paralympic Athletes (NPA). Pencapaian ini merupakan medali pertama Indonesia di Paralimpiade Paris 2024 dan menandai momen bersejarah.
Capaian ini, merupakan medali pertama di cabang 100 meter putra untuk Indonesia sejak Paralimpiade 1976 di Toronto. Keberhasilan Saptoyogo, telah membawa Indonesia ke posisi 33 dalam klasemen medali sementara.
“Medali perak ini sangat bersejarah bagi Indonesia. Pasalnya, Saptoyogo merupakan atlet para atletik pertama dalam 48 tahun terakhir. Dia yang berhasil merebut medali untuk cabor 100 meter putra sejak Ashari melakukannya di Paralimpiade 1976 Toronto,” jelasnya.
Indonesia sementara mengungguli negara-negara seperti Kanada, Thailand, Argentina, dan Swiss. Ini adalah pencapaian yang membanggakan bagi Indonesia dan memberikan dorongan semangat bagi para atlet di Tanah Air.
“Keberhasilan Saptoyogo merebut medali, membuat Indonesia untuk sementara berada di posisi 33 klasemen medali Paralimpiade 2024. Indonesia untuk sementara berada di atas negara-negara seperti Kanada, Thailand, Argentina, hingga Swiss,” pungkasnya.
