Advertisement
Advertisement
Cilacap, serayunews.com
Pertandingan sepak bola sarung berlangsung perdana di Lapangan Krida Nusantara Kecamatan Cilacap Utara, pada Senin (8/8/2022). Tim Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji beranggotakan Wakil Bupati Syamsul Auliya Rachman, Ketua DPRD Taufik Nurhidayat, dan pejabat Forkopimda.
Sedangkan tim dari Sekda Cilacap Awaluddin Muuri beranggotakan Kepala Satpol PP Luhur Satrio Muchsin, dan sejumlah kepala dinas. Masing-masing tim berjumlah enam orang.
Pertandingan di laga pembukaan iti berjalan dengan seru dan meriah. Soalnya para pemain wajib memakai sarung. Sehingga perlu tenaga ekstra untuk mengontrol bola yang berbahan plastik dan ringan.
Bahkan dalam laga pertandingan itu sampai ada pemain yang terjatuh. Namun tidak sampai menimbulkan cedera. Permainan ini untuk hiburan dan meriah. Selain itu juga untuk meningkatkan kesehatan jasmani dalam semarak HUT RI tahun 2022 ini.
Pada laga pembukaan itu, dalam beberapa menit jalannya pertandingan. Tim Sekda Awaluddin Muuri berhasil menjebol gawang tim Bupati Cilacap. Hingga peluit panjang berbunyi skor berakhir 0:1 untuk kemenangan tim Sekda.
Dengan dibukanya perlombaan-perlombaan untuk semarakkan HUT RI ke-77 tingkat Kabupaten Cilacap, Bupati berharap seluruh elemen masyarakat hingga tingkat RT dan RW bisa merasakannya.
“Saya sangat mengharapkan berbagai kegiatan lomba olahraga, serta lomba-lomba lainnya, yang akan berlangsung nanti bisa berlangsung meriah. Untuk itu SKPD, BUMN, BUMD, dan perusahaan dapat menjadi contoh. Sehingga kemeriahan semarak HUT RI ke-77 bisa dirasakan masyarakat hingga tingkat paling bawah yaitu RT dan RW,” ujar Bupati.
Ketua umum panitia peringatan HUT RI ke-77 tingkat Kabupaten Cilacap Luhur Satrio Muchsin memberikan pernyataannya. Ia mengatakan, dalam menyemarakkan HUT RI kali ini akan meriah sesuai dengan tema “pulih lebih cepat bangkit lebih kuat”.
“Kita sama-sama sengkuyung dan bersyukur kegiatan ini kita isi dengan hal-hal yang positif dan baik. Ke depan akan ada perlombaan yang meriah seperti lomba egrang, bakiak, gobag sodor dan aneka permaian tradisional lain,” ujarnya.
Sebelum perlombaan, kegiatan berawal dengan apel bersama dan launching gerakan pembagian 10 juta bendera merah putih tingkat Kabupaten Cilacap sebagai simbol pemersatu bangsa dan menguatkan rasa nasionalisme.
