Cilacap, serayunews.com
Berdasarkan data dan informasi BPBD Cilacap, sejumlah wilayah yang terdampak longsor yakni di wilayah Wanareja dan Dayeuhluhur. Longsor menimpa sejumlah rumah warga dan juga menutup jalan kabupaten.
Meski tidak ada korban jiwa, namun longsor mengakibatkan kerusakan pada rumah warga maupun sarana jalan kabupaten penghubung antar desa tersebut.
Adapun material longsor yang sempat menimpa rumah warga pun sudah dibersihkan serta tidak ada warga yang mengungsi. Namun hingga kini, petugas masih menghitung jumlah kerugian yang timbul akibat longsor tersebut.
“Tidak ada yang mengungsi untuk kerugian sedang penghitungan, (material longsor) sudah bersih,” ujar Analis Kebencanaan BPBD Cilacap, Gatot Arief Widodo, Selasa (13/9/2022).
Selain itu, petugas juga mengimbau kepada masyarakat yang tinggal di wilayah dataran tinggi dan rawan longsor agar tetap waspada. Apalagi jika hujan dengan intensitas tinggi dan berlangsung lama.
Sedangkan warga yang berada di wilayah dataran rendah dan rawan banjir tetap waspada. Sebab, musim hujan sudah mulai merata di Cilacap. Berdasar prakiraan BMKG yang memprediksi cuaca ekstrem hampir di seluruh wilayah Jawa Tengah termasuk Cilacap yang dapat terjadi dalam sepekan ini.