Cilacap, serayunews.com
Kepala DPMPTSP Cilacap, Awaluddin Muuri mengatakan, penggunaan sistem Online Single Submission (OSS) dalam pengajuan perizinan di Cilacap belum sepenuhnya dipahami masyarakat. Akibatnya, dalam perizinan kerap terabaikan dan berimbas pada penutupan usaha.
“Untuk mempermudah pelayanan, kami telah membuka posko pendaftaran OSS di beberapa kecamatan. Sembari menunggu pembukaan MPP yang rencananya dimulai Juni mendatang,” katanya kepada serayunews.com, Jumat (6/3/2022).
Ia menerangkan, sebenarnya OSS merupakan sebuah sistem aplikasi untuk pendataan yang lengkap terkait izin usaha dan membantu proses legalitas usaha. Namun, karena OSS baru saja diluncurkan maka diperlukan pendampingan dari dinas terkait supaya pengajuan perizinan bisa mudah diaplikasikan.
“Semua sektor usaha baik industri mikro, pertanian, perikanan, perkebunan hingga pertambangan bisa terdata secara sah. Perlu pendampingan bagi masyarakat terutama di pedesaan, agar nanti saat berjalannya usaha tidak terganjal masalah perizinan,” jelasnya.
Awaludin menjelaskan, pihaknya juga telah meminta bantuan dan dukungan kepada Pemprov Jateng guna mempercepat perizinan pembangunan MPP. Bahkan pihaknya telah melaksanakan audiensi dengan DPRD Jateng, guna pemaparan rencana dan kebutuhan pembangunan MPP.
“Kebetulan Rabu kemarin rombongan DPRD Jateng kunjungan ke sini, kami sudah sampaikan solusi dan kebutuhan MPP. Kami sekalian minta dukungan agar pembangunan MPP bisa lebih cepat terlaksana,” ujarnya.