SERAYUNEWS – Even musik bertajuk Jazz Gunung Slamet 2024, bakal tersaji bulan ini. Lokasinya masih sama seperti tahun lalu, di Wana Wisata Baturraden. Sederet musisi nasional, bakal tampil Sabtu 11 Mei 2024 mendatang.
Bagas Indiatmono, Direktur Jazz Gunung menyampaikan, event ini tetap mempertahankan karakternya konser dengan nuansa alam terbuka.
“Jazz Gunung Slamet ini menjadi pembuka even Jazz Gunung Series 2024. Nantinya akan bergantian di beberapa daerah di Indonesia,” katanya.
Di setiap penyelenggaraan, panitia selalu mengajak kolaborasi dengan kearifan lokal. Selain musisi jazz Purwokerto, dalam pembuatan panggung juga menggandeng perajin bambu Kemutug Lor, Baturraden.
“Dulu kolaborasi dengan Tari Lengger, kali ini memang tidak. Kita ada kolaborasi dengan band lokal dan konsep latar panggung, menggandeng perajin bambu di Desa Kemutug,” katanya.
Musisi Lintas Era
Panitia juga melakukan kurasi penampil acara ini cukup ketat, karena menginginkan jazz tampil dengan musik berkualitas. Setidaknya acara ini merupakan penampilan dengan 50 persen jenis musik jazz.
“Secara kuratorial ada legend dengan menggabungkan 2 musisi era yang berbeda. Ada Mus Mujiono, Ermy Kulit dari musisi dan penyanyi era tahun 80-an serta ada Sal Priadi, penyanyi era sekarang,” ujarnya.
Kepala Dinas Olah Raga, Budaya dan Pariwisata Kabupaten Banyumas, Setia Rahendra mengapresiasi acara Jazz Gunung Slamet.
“Ini merupakan event yang menggembirakan. Acara ini sekaligus bisa memperkokoh penetapan Kabupaten Banyumas sebagai kota pariwisata kreatif dari kementerian pariwisata,” kata dia.
Dia berharap, Jazz Gunung Slamet tidak berhenti untuk kedua kalinya. Tapi bisa berlanjut sebagai even tahunan dan bisa masuk kalender wisata.
“Karena sangat berpengaruh terhadap semua sektor baik perekonomian atau UMKM, perhotelan,” ujarnya.
Wisnu Bhrata, perwakilan penampil lokal Band Langthiep mengaku, senang bisa join di Jazz Gunung Slamet.
“Ini kebanggaan dan bisa mengenalkan juga musik kami dari produksi kita sendiri,” kata Wisnu.