Banjarnegara, serayunews.com
Pada ajang Danpusdikjas Bandung, MFA Banjarnegara berada di grup C bersama Diklat Merden, Siliwangi, dan Persikabbar Bandung Barat. Dalam laga ini, MFA Banjarnegara sukses membenamkan tim satu kota DM dengan skor 2-0, mengalahkan Siliwangi 1-0, dan unggul atas Persikabbar 2-0.
Dari hasil ini, MFA Banjarnegara semakin kokoh di klasmen dan berhak melaju ke babak semifinal. Pada laga ini, MFA Banjarnegara berhasil menaklukkan Atep 7 Cianjur dengan skor tipis 1-0, dan melaju ke partai puncak. Dalam laga pamungkas, MFA Banjarnegara harus kembali melawan Persikabbar yang juga sukses menggulung Sirga Cimahi di laga semifinal.
Partai puncak Danpusdikjas Bandung antara MFA Banjarnegara vs Persikabbar, berlangsung sengit meski diguyur hujan. Aksi jual beli serangan terus terjadi, beruntung anak asuh Ashari Kurniawan tetap tampil konsisten hingga berhasil menaklukkan tim dari Bandung Barat dengan skor 2-0.
“Selama laga berlangsung, mulai babak penyisihan hingga final, anak-anak bisa tampil konsisten hingga berhasil menjadi juara. Namun kami juga mengingatkan pada anak-anak untuk tetap tidak berlebihan dalam merayakan kemenangan ini. Jangan cepat berpuas diri dan terus berlatih, untuk menjadi lebih baik lagi,” kata pelatih MFA Banjarnegara, Ashari Kurniawan.
Sementara itu, CEO MFA BAnjarnegara, Sigit Dwi Antoro, memberikan apresiasi pada anak-anak dan seluruh jajaran pelatih. Sebab, sudah tampil maksimal dan memberikan yang terbaik di ajang Danpusdikjas Bandung dengan memboyong piala di markas MFA.
Menurutnya, selain mengikuti Danpusdikjas Bandung, MFA U-16 juga masih mengikuti berbagai rangkaian kompetisi dan liga. Misalnya, seperti Piala Kapolres Kebumen, dan Liga Mahesa Jenar Semarang.
“Kami minta anak-anak tetap konsisten dan berlatih. Meski sebenarnya kami masih dalam kondisi berduka setelah Coach Utomo Wiyogo satu dari coach yang ada di MFA ini berpulang. Kami harap, anak-anak bisa terus berkembang dan memberikan yang terbaik,” katanya.