SERAYUNEWS – Gus Iqdam memberikan sebuah amalan khusus yang bertujuan untuk melindungi diri dari guna-guna dan sihir. Amalan ini meliputi pembacaan Ayat Kursi dan Asma Kurung.
Di tengah zaman modern ini, praktik guna-guna dan sihir masih tetap ada dan digunakan oleh sebagian orang.
Untuk menghindari pengaruh negatif dari guna-guna dan sihir, Gus Iqdam merekomendasikan penggunaan ayat-ayat Allah sebagai benteng perlindungan.
Salah satu amalan yang diajarkan oleh Gus Iqdam adalah membaca Ayat Kursi, ayat yang sangat terkenal dalam Al-Quran yang memiliki kekuatan besar dalam melindungi seseorang dari berbagai ancaman spiritual.
Selain itu, juga disarankan untuk membaca Asma Kurung, rangkaian nama-nama Allah yang dianggap memiliki kekuatan khusus untuk menangkal energi negatif dan sihir.
Dengan mengamalkan amalan ini secara rutin, diharapkan seseorang dapat terlindungi dari pengaruh buruk yang ditimbulkan oleh praktik guna-guna dan sihir.
Amalan tersebut berupa membaca ayat kursi sebanyak tiga kali setiap selesai shalat subuh dan juga maghrib.
allāhu lā ilāha illā huw, al-ḥayyul-qayyụm, lā ta`khużuhụ sinatuw wa lā na`ụm, lahụ mā fis-samāwāti wa mā fil-arḍ, man żallażī yasyfa’u ‘indahū illā bi`iżnih, ya’lamu mā baina aidīhim wa mā khalfahum, wa lā yuḥīṭụna bisyai`im min ‘ilmihī illā bimā syā`, wasi’a kursiyyuhus-samāwāti wal-arḍ, wa lā ya`ụduhụ ḥifẓuhumā, wa huwal-‘aliyyul-‘aẓīm
Artinya: Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia Yang Hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya); tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi. Tiada yang dapat memberi syafa’at di sisi Allah tanpa izin-Nya. Allah mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar.
Setelahnya, ditambahi dengan bacaan asma kurung. Simak berikut bacaan asma kurung:
Arab-latin: Bismillahilladzi la yadhurru ma’asmihi syaiun fillardhi wala fissamai wahuwassami’ul ‘alim.
Artinya: Dengan menyebut nama Allah yang dengan sebab nama-Nya tidak ada sesuatu pun di bumi maupun di langit yang dapat membahayakan (mendatangkan mudharat), dan Dia Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.
Bila masih kurang, maka bisa membaca masing-masing 3 kali setelah shalat fardhu.
Amalan ini bisa dibaca secara rutin untuk membentengi diri hingga rumah dari sihir dan guna-guna.
Cara lainnya adalah dengan senantiasa mendekatkan diri kepada Allah SWT dengan memperbanyak ibadah.
***