Tebing Longsor di Jalur Purbalingga-Pemalang, Pengendara Diharap Lebih Hati-hati

Jumat, 11 November 2022 pukul 06.26

Tim gabungan dari Polsek Karangreja dan BPBD Purbalingga melakukan pembersihan material longsor di Desa Karangreja, Kamis (10/11/2022) petang. (Dok Polsek Karangreja)

Pengendara yang hendak melintas jalur Purbalingga-Pemalang atau sebaliknya, sebaiknya lebih waspada. Pasalnya, tebing di Desa Karangreja Purbalingga longsor dan menutup jalur provinsi, Kamis (10/11/2022) sore.

Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Karangreja, Kabupaten Purbalingga, menyebabkan tanah longsor di Dusun Siaren. Longsoran tanah masuk ke jalan provinsi penghubung Kabupaten Purbalingga dan Kabupaten Pemalang.

Kapolsek Karangreja, AKP Catur Subagyo mengatakan akibat hujan deras, tanah longsor terjadi sekitar pukul 16.15 WIB. Akibatnya material tanah dari kebun warga di samping jalan, longsor hingga masuk ke jalan provinsi.

“Tidak ada korban akibat peristiwa tersebut. Tetapi longsoran tanah mengganggu arus lalu lintas dan dapat membahayakan pengendara yang melintas,” katanya, Kamis malam.

Tiwi Minta Kades di Purbalingga Tuntaskan Penanganan Kemiskinan Ekstrem

sekitar 2 hari yang lalu

Demi kelancaran lalu lintas, material longsor langsung dibersihkan. Penanganan tanah longsor, oleh petugas gabungan dari Polsek Karangreja dan BPBD PurbaIingga. Jalan disemprot dengan air dari mobil pemadam, agar tidak ada sisa tanah di jalan.

“Setelah berlangsung beberapa jam, tanah longsor dapat kami bersihkan dari jalan. Arus lalu lintas di jalan provinsi tersebut, kembali dapat dilewati kendaraan dengan normal,” katanya.

Kapolsek mengimbau kepada masyarakat yang melintas di jalan wilayah Kecamatan Karangreja, agar berhati-hati dan waspada. Mengingat potensi longsor, dapat terjadi sewaktu-waktu saat hujan lebat turun.