SERAYUNEWS – Ketika Anda melamar magang ke PAM Jaya (atau instansi mana pun), salah satu berkas penting yang sering diminta adalah surat pengantar dari kampus, terutama jika Anda masih mahasiswa aktif.
Surat ini menjadi “jaminan resmi” dari kampus bahwa Anda memang tenaga belajar, bukan pelamar pekerjaan semata.
Di artikel ini, Anda akan menemukan contoh surat pengantar yang dapat disesuaikan untuk magang di PAM Jaya 2025, lengkap dengan panduan penulisan dan tips agar surat Anda disetujui.
Surat pengantar kampus biasanya dibutuhkan karena instansi (seperti PAM Jaya) ingin memastikan bahwa magang Anda bersifat edukatif dan berjalan dalam kerangka akademik.
Surat ini mengindikasikan bahwa kampus mendukung aktivitas magang Anda dan siap menjamin bahwa Anda menjalankan kewajiban sesuai kurikulum.
Dalam pengumuman pendaftaran magang PAM Jaya, disebutkan bahwa berkas yang harus disiapkan meliputi “Curriculum Vitae (CV) terbaru, Transkrip nilai, dan Surat pengantar dari kampus (bagi yang masih berstatus mahasiswa aktif).”
Hal ini menunjukkan bahwa instansi menganggap surat pengantar sebagai dokumen standar dalam proses seleksi.
Karena itu, penting bagi Anda untuk membuat surat pengantar yang formal, lengkap, dan jelas agar pihak PAM Jaya (atau instansi tujuan) menerima permohonan Anda dengan mulus.
Surat pengantar kampus umumnya terdiri atas bagian-bagian berikut:
Berikut draf surat yang bisa Anda modifikasi:
[Kop Surat Fakultas / Universitas]
Nomor : … / … / …
Lampiran : —
Perihal : Permohonan Surat Pengantar Magang
Yogyakarta, … [Tanggal Penulisan]
Kepada
Yth. Pimpinan PAM Jaya
Di tempat
Dengan hormat,
Sehubungan dengan pembukaan magang PAM Jaya 2025 dan sebagai bagian dari pemenuhan kurikulum magang mandiri, kami menyampaikan permohonan agar mahasiswa berikut dapat diberikan kesempatan magang:
Nama : …
NIM : …
Jurusan / Fakultas : …
Semester : …
Alamat : …
No. HP / WA : …
Periode magang yang diusulkan: … s.d. …
Instansi tujuan: PAM Jaya
PIC / Mentor instansi: …
No. HP / WA mentor: …
Adapun kami menyatakan dengan sungguh-sungguh bahwa:
1. Mahasiswa tersebut mengikuti Mata Kuliah Pemagangan Mandiri;
2. Instansi magang telah memberikan izin dan bersedia mendukung pembelajaran;
3. Mahasiswa tidak akan mengubah instansi permohonan tanpa persetujuan kampus;
4. Mahasiswa siap mematuhi peraturan instansi dan protokol kesehatan selama magang berlangsung.
Demikian permohonan ini kami buat dengan harapan Bapak / Ibu berkenan menerima mahasiswa tersebut. Atas perhatian dan kerja sama Bapak / Ibu, kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
Ketua Jurusan / Dekan
[Stempel & Tanda Tangan]
(Nama Terang / NIP)
Anda bisa menyesuaikan nama fakultas, instansi, dan periode sesuai kebutuhan.
Surat pengantar dari kampus menjadi “jaminan formal” bahwa mahasiswa memiliki restu institusi pendidikan.
Dengan adanya surat ini, instansi seperti PAM Jaya bisa lebih percaya bahwa mahasiswa magang bukan pencari pekerjaan biasa, tetapi peserta yang akan belajar dan bekerja sesuai kurikulum.
Selain itu, surat pengantar memudahkan pihak instansi untuk melakukan pengarsipan, legalitas, dan komunikasi internal.
Instansi juga lebih mudah memberi izin kepada mahasiswa jika ada dokumen resmi yang menyatakan kampus mengizinkan kegiatan magang.***