SERAYUNEWS – Pernahkah kamu bercermin dan berpikir, “Kenapa gigi aku nggak seputih pasta gigi di iklan-iklan ya?” Tenang, kamu nggak sendirian.
Ternyata, warna gigi normal itu nggak seputih salju, dan itu bukan berarti gigimu nggak sehat. Yuk, kita bahas lebih dalam tentang warna gigi yang sehat itu sebenarnya seperti apa.
Warna gigi manusia itu bervariasi, nggak hanya ada satu jenis. Biasanya, warna gigi normal berkisar antara spektrum putih ke kuning atau putih ke abu-abu.
Faktor seperti ketebalan enamel (lapisan terluar gigi) dan dentin (lapisan di bawah enamel) dapat memengaruhi seberapa cerah atau kuningnya gigimu.
Jika enamelmu tipis, warna dentin yang kekuningan bisa lebih terlihat, sehingga gigi tampak agak kuning.
Selain kekuningan, warna gigi yang sehat juga bisa terlihat dari warna abu-abu muda, karena ada beberapa orang yang memiliki enamel dengan sedikit warna kebiruan.
Kita sering melihat selebriti atau model dengan gigi yang super putih dan berpikir, “Aku juga mau gigi seperti itu.”
Tapi sebenarnya, gigi yang terlalu putih kadang terlihat nggak natural. Yang penting itu gigimu sehat dan bersih.
Kalau pun mau memutihkan gigi, pastikan kamu melakukannya dengan cara yang aman dan nggak berlebihan agar hasilnya tetap terlihat natural.
Perlu diingat, gigi putih nggak menjamin kesehatan gigi. Banyak faktor yang memengaruhi kesehatan gigi, mulai dari kebiasaan menyikat gigi hingga pola hidup yang tidak sehat seperti merokok dan konsumsi makanan serta minuman manis.
Kamu nggak perlu terlalu khawatir soal warna gigi. Yang terpenting adalah rajin merawatnya. Berikut beberapa tips simpel untuk menjaga kesehatan gigi:
Sikat gigi dua kali sehari adalah fondasi utama dari gigi yang sehat. Gunakan pasta gigi berfluoride untuk memperkuat enamel gigi dan mencegah kerusakan.
Pastikan juga kamu menggunakan teknik yang benar, dengan menggerakkan sikat secara melingkar kecil dan menyikat semua bagian gigi, termasuk bagian belakang.
Lidah sering menjadi tempat berkumpulnya bakteri yang bisa menyebabkan bau mulut. Setiap kali sikat gigi, jangan lupa sikat lidahmu juga.
Gunakan bagian belakang sikat gigi yang biasanya memiliki tonjolan khusus untuk membersihkan lidah.
Makanan yang kamu konsumsi punya pengaruh besar terhadap kesehatan gigi. Kurangi makanan manis dan asam karena dapat merusak enamel gigi.
Sebaliknya, perbanyak makanan yang kaya kalsium seperti susu, keju, dan yogurt. Kalsium membantu memperkuat gigi dan tulang rahang.
Air putih adalah minuman terbaik untuk gigi. Selain membantu membersihkan sisa makanan dan bakteri, air juga menjaga kelembapan mulut dan produksi air liur, yang penting untuk kesehatan mulut.
Merokok bisa menyebabkan noda pada gigi, penyakit gusi, bahkan kanker mulut. Jadi, mulai sekarang, tinggalkan kebiasaan buruk ini kalau kamu ingin gigimu terlihat sehat dan bersih.
Jadi, nggak perlu merasa minder kalau gigimu nggak seputih salju. Warna gigi yang sedikit kuning masih termasuk kategori normal. Yang penting, kamu rawat dengan baik dan tetap percaya diri. Ingat, senyum terbaik itu datang dari hati, bukan cuma dari warna gigi.
Sekarang, setelah kamu lebih memahami soal warna gigi yang sebenarnya, waktunya untuk senyum lebar dan bangga dengan gigimu yang sehat. Semoga bermanfaat!***
