SERAYUNEWS-PT Indonesia Power Unit Bisnis Pembangkitan (UBP) Mrica Banjarnegara melakukan kerjasama dengan Korem 071 Wijayakusuma. Kerjasama ini dilakukan sebagai langkah strategis dalam peningkatan pengamanan objek vital nasional (obvitnas) pembangkit listrik.
Kerjasama strategis pengamanan obvitnas PT Indonesia Power UBP Mrica dengan Korem 071 Wijawakusuma ini dilakukan setelah adanya petemuan antara Senior Manager UBP Mrica Nazrul Very Andhi bersama dengan Komandan Resort Militer 071 Wijayakusuma Kolonel Inf Jamaluddin, Dandim 0704 Banjarnegara Letkol CZI Teguh Prasetyanto serta sejumlah pejabat lainnya, di UBP Mrica Banjarnegara, Selasa (25/6/2024).
Senior Manager UBP Mrica Nazrul Very Andhi mengatakan, UBP Mrica memiliki sub unit pembangkit yang berada di beberapa daerah. Pembangkit listrik tersebut merupakan bagian dari objek vital nasional yang membutuhkan pengamanan.
“Kita berbincang tentang pengamanan obvitnas, khususnya pada sub unit yang tersebar di beberapa wilayah, dan ini membutuhkan pengamanan. Tadi kita berbincang tentang strategi pencegahan dan pengamanan obvitnas tersebut, termasuk penanganan potensi gangguan keamanan,” katanya.
Sementara itu, Komandan Resort Militer 071 Wijayakusuma Kolonel Inf Jamaluddin menyambut baik kerjasama ini. Sebab, pembangkit listrik merupakan objek vital nasional, sehingga sangat penting untuk keamanan pembangkit listrik demi menjamin pasikan energi listrik ini berjalan dengan baik.
“Keamanan ini sangat penting, sehingga pasokan listrik tetap terjaga, baik untuk masyarakat umum maupun industri. Dan ini menjadi tanggungjawab bersama,” ujarnya.
Menurutnya, adanya kerjasama ini tentu akan memperkuat sistem pengamanan terpadu untuk UBP Mrica sekaligus sebagai upaya meningkatkan kewaspadaan terhadap beberapa potensi gangguan keamanan.
“Sinergitas antara sektor energi dan pertahanan ini mencerminkan komitmen bersama dalam menjaga kedaulatan dan ketahanan energi nasional,” ujarnya.
Melalui kolaborasi erat ini, diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang lebih aman dan kondusif bagi operasional pembangkit listrik. Tentunya, demi mendukung kesinambungan pasokan listrik bagi masyarakat luas. Apalagi listrik merupakan kebutuhan penting untuk banyak sektor di Indonesia.
