SERAYUNEWS– Akibat sopir mengantuk, truk engkel bermuatan 600 kelapa oleng dan masuk ke persawahan. Insiden itu terjadi di Desa Kalibombong, Kecamatan Kalibening, Kabupaten Banjarnegara, sekitar pukul 21.10 WIB, Kamis (21/3/2024).
Sopir truk, Ustmanto warga Kecamatan Punggelan mengatakan, dirinya sudah sangat paham jalan tersebut. Dia pun mengaku terbiasa melintas dengan membawa kelapa lebih banyak. “Saya ngantuk mak liep sehingga truk terus oleng masuk sawah,” katanya.
Rencananya dirinya hendak kirim 600 butir kelapa ke Kabupaten Pekalongan. Dia pun kembali menegaskan bahwa kecelakaan tersebut bukan karena truk tidak kuat melainkan karena dirinya mengantuk. “Saya nyupir didampingi anak. Alhamdulillah tidak ada luka. Semua selamat,” katanya.
Setelah berhasil keluar dari kendaraan yang terbalik di sawah, dirinya langsung menghubungi keluarga di rumah. Rencananya di malam ini juga akan ada evakuasi kendaraan dibantu derek.
Kejadian tersebut langsung membuat geger warga setempat dan langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP). Warga membantu sopir mengalihkan muatan berupa kelapa ke tepi jalan.
Seorang warga setempat, Anton mengatakan, TKP agak jauh dari perkampungan. Sehingga warga tahu dari kendaraan yang melintas yang mengabarkan ada truk masuk sawah.” Daerah tersebut memang rawan karena jika dari arah timur atau dari Kalibening memang turunan tajam begitu juga sebaliknya jika dari awah Gripit ruas tersebut tanjakan panjang dan terjal,” katanya.
Menurut dia, titik jalan tersebut memang rawan dan sering kejadian sepeda motor terutama matic dari arah Kalibening mengalami rem blong. “Beruntung, kanan kiri jalan tersebut berupa perswahan,” katanya.
Daryo, warga yang lain mengatakan, truk masuk ke sawah dan merusak tanaman padi milik warga.
Kapolsek Kalibening, AKP Sardjupri mengatakan, adanya informasi kecelakaan tersebut, pihaknya langsung melakukan pengecekan ke TKP. Selain itu, membantu agar arus kendaraan lain tidak terganggu mengingat TKP berada di tanjakan. “Kami langsung mendatangi TKP dan membantu mengamankan TKP,” katanya.
