SERAYUNEWS – Harga emas kembali menunjukkan performa positif di pekan kedua Juni 2025 pada hari ini Jumat, 13 Juni 2025. Cek update grafik emas Antam hari ini.
Harga emas 24 karat produksi PT Aneka Tambang (Antam) mengalami kenaikan signifikan sebesar Rp 23.000 per gramdibandingkan harga kemarin.
Angka ini membawa harga emas Antam naik dari Rp 1.928.000 menjadi Rp 1.951.000 per gram.
Tak hanya harga jual, harga buyback atau harga beli kembali emas oleh gerai Logam Mulia juga naik dengan nominal yang sama.
Saat ini, harga buyback berada di angka Rp 1.795.000 per gram, naik dari posisi sebelumnya di Rp 1.772.000 per gram.
Dengan begitu, selisih antara harga jual dan harga buyback tercatat sebesar Rp 156.000 per gram.
Bagi Anda yang serius mempertimbangkan investasi emas fisik, memahami dua jenis harga ini sangat penting.
Harga jualberlaku saat Anda membeli emas dari Antam, sedangkan harga buyback adalah harga saat Anda menjual kembali emas ke gerai Logam Mulia.
Jika Anda tidak memperhitungkan perbedaan ini, potensi kerugian bisa saja luput dari perhatian. Artinya, Anda bisa salah dalam memperkirakan kapan saat terbaik untuk membeli atau menjual.
Dalam praktiknya, selisih ini bisa jadi penghalang untuk meraih keuntungan dalam jangka pendek. Namun, pada dasarnya investasi emas bersifat jangka panjang.
Semakin lama Anda menyimpan emas, semakin besar peluang harga naik signifikan hingga bisa menutupi selisih jual-beli tersebut dan menghasilkan keuntungan.
Agar lebih jelas, berikut adalah simulasi potensi keuntungan atau kerugian jika Anda membeli emas di waktu lalu dan menjualnya hari ini:
Data di atas menunjukkan bahwa mereka yang berinvestasi lebih dari setahun lalu kini menikmati hasil yang cukup signifikan.
Sebaliknya, pembelian jangka pendek masih menunjukkan kerugian karena belum menutup selisih harga.
Untuk Anda yang membeli emas dari Pegadaian, berikut daftar harga hari ini berdasarkan jenis dan ukuran:
1. Emas Antam
2. Emas UBS
3. Emas Galeri 24
Kenaikan harga emas hari ini memberikan angin segar bagi para investor jangka panjang.
Namun, bagi Anda yang baru saja membeli dalam beberapa minggu terakhir, mungkin perlu menahan dulu keinginan untuk menjual.
Strategi terbaik adalah melihat tren secara periodik, memperhatikan berita global yang memengaruhi pasar emas, seperti suku bunga The Fed, inflasi, atau ketegangan geopolitik.
Emas cenderung menguat saat ketidakpastian ekonomi meningkat. Jadi, apakah saat ini momen yang tepat untuk berinvestasi atau menjual emas?
Jawabannya bergantung pada strategi Anda: jangka pendek untuk spekulasi, atau jangka panjang demi stabilitas dan potensi keuntungan lebih besar.
Catatan: Harga emas dapat berubah sewaktu-waktu tergantung pada pergerakan pasar. Cek informasi resmi dari PT Antam dan Pegadaian untuk pembaruan real-time sebelum melakukan transaksi.***