Tim pemadam kebakaran masih terus berupaya memadamkan kobaran api yang masih muncul di beberapa titik kapal nelayan yang terbakar di area Dermaga Wijayapura Cilacap, Rabu (4/5/2022) siang. Derasnya arus, membuat kapal hanyut di beberapa titik.
Cilacap, serayunews.com
Pemadaman dan pendinginan terhadap puluhan kapal nelayan yang terbakar di area Dermaga Wijayapura Cilacap masih terus dilakukan. Sebab, kobaran api kembali muncul di beberapa titik. Bahkan kapal-kapal yang tebakar sudah sudah banyak yang bergeser ke arah barat, akibat derasnya arus di perairan sekitar Nusakambangan tersebut.
“Hingga saat ini Damkar Pelindo , Pemda dan Pertamina RU IV, BPBD Cilacap, Water Canon Polres Cilacap, Kapal Pemadam Pelindo, dan dibantu dengan alcon dari swadaya masyarakat sekitar masih melaksanakan pemadaman di beberapa titik api kapal dengan menggunakan foam dan air,” ujar Kepala Satpol PP Cilacap Luhur Satrio Muchsin, Rabu (4/5/2022).
Adapun sejumlah kapal yang hanyut yakni di titik area Dermaga Batre, Dermaga Wijayapura, dan hingga ke Dermaga Kepanduan Pelindo dan Dermaga Beaching Pelindo. Sementara dari data informasi yang dihimpun, ada sekitar 44 kapal nelayan terbakar dan satu unit tug boat.
Sebelumnya, insiden kebakaran kapal nelayan terjadi pada Selasa (3/5) sore sekira pukul 17.10 WIB. Besarnya tiupan angin dan derasnya arus membuat kobaran api cepat merambat hingga menghanguskan puluhan kapal yang berjajar di area dermaga.
Akibat kebakaran puluhan kapal nelayan tersebut, kerugian ditaksir sekitar hingga 100 miliar rupiah lebih.
