Cilacap, serayunews.com
Jumlah knalpot brong yang dimusnahkan sebanyak 676 buah. Knalpot brong hasil razia tersebut dimusnahkan dengan cara dipotong dengan mesin gerinda besar, kemudian potongannya digilas menggunakan alat berat.
Acara pemusnahan knalpot brong dihadiri Kapolres Cilacap AKBP Eko Widiantoro, Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji, Ketua DPRD Cilacap Taufik Nurhidayat, dan sejumlah pejabat Forkopimda Cilacap, di kompleks Alun-alun Cilacap, Rabu (27/4/2022).
Kapolres Cilacap AKBP Eko Widiantoro mengatakan, bahwa ratusan knalpot brong yang dimusnahkan merupakan hasil razia selama bulan Ramadan dan kegiatan yang ditingkatkan menjelang operasi ketupat candi 2022. Selain itu juga banyaknya keluhan masyarakat, terkait penggunaan knalpot bersuara bising yang mengganggu kenyamanan istirahat masyarakat.
“Pemusnahan knalpot brong merupakan bagian dari kegiatan kepolisian yang kita tingkatkan, banyak keluhan masyarakat yang disampaikan ke kita, adanya keresahan bunyi knalpot, apalagi di jam malam mengganggu istirahat,” ujar Kapolres.
Kapolres menambahkan, selain mengganggu kenyamanan dan ketertiban masyarakat, suara bising knalpot brong juga melanggar Undang Undang.
“Sehingga kita tertibkan, karena tidak sesuai dengan standar, mengganggu orang lain dan melanggar Undang Undang lalu lintas dan angkutan jalan,” ujar Kapolres.
Sebelumnya, Sat Lantas Polres Cilacap menggelar razia knalpot brong di sejumlah titik wilayah kota Cilacap dengan menyasar kelompok pemuda yang biasa nongkrong saat akhir pekan seperti di traffic light terminal Cilacap dan sekitarnya.
Selain memusnahkan ratusan knalpot brong, petugas juga memusnahkan ribuan botol miras dan ribuan liter ciu hasil cipta kondisi pada H-7 puasa hingga H-7 Lebaran. Pemusnahan miras dilakukan dengan cara digilas dengan alat berat.