Purbalingga, serayunews.com
Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Purbalingga, Hanung Wikantono menyampaikan, Pemkab berupaya keras untuk bisa melakukan vaksinasi kepada seluruh elemen masyarakat. Target pertama dipatok pada angka 50 persen. Pada Jumat (12/11/2021) tercatat sudah sampai di angka 50, 81 persen. Dosis kedua sudah mencakup 231.428 warga atau sekitar 29,71 persen.
“Alhamdulillah dosis pertama sudah 50 persen. Dosis 2 secara otomatis mengikuti karena sudah terjadwalkan,” kata Hanung, Sabtu (13/11/2021) petang.
Lebih lanjut dia sampaikan, setelah 50 persen terlampaui, pihaknya menaikan target lagi diangka 70 persen, untuk dosis pertama. Sehingga kekebalan tubuh komunal bisa terjadi. Sebab, setidaknya hal itu yang bisa diupayakan untuk menghadapi Pandemi covid-19 ini.
“Kita fokus sekarang untuk mencapai target 70 persen dosis pertama, insyaallah (vaksinnya, red) tercukupi,” ujarnya.
Diketahui, PT Biofarma sebagai BUMN yang memproduksi vaksin untuk Covid-19 memastikan siap memasok kebutuhan vaksin untuk Kabupaten Purbalingga. Bahkan BUMN tersebut siap memasok vaksin gotong royong ke Purbalingga. Jumlahnya mencapai 10.000 dosis untuk jenis vaksin Sinopharm. Vaksin tersebut akan diberikan kepada perusahaan atau kelompok yang menginginkan percepatan vaksinasi secara mandiri.
Selain itu, Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi, menemui pejabat di Kementerian Kesehatan (Dinkes) untuk meminta tambahan pasokan vaksin. Akhirnya disepakati bahwa Kemenkes akan menggelontor 231.000 dosis vaksin ke Kabupaten Purbalingga. Masing-masing 200.000 dosis vaksin Astrazeneca untuk dosis pertama dan sisanya vaksin Sinovac untuk dosis kedua.