SERAYUNEWS – Apa saja amalan menjelang Ramadhan yang dilakukan umat Islam? Tinggal menghitung hari lagi akan memasuki ibadah puasa Ramadhan.
Umat Islam juga dapat mempersiapkan diri baik fisik maupun meningkatkan ketaatan kepada Allah SWT. Dalam Islam dianjurkan untuk melaksanakan berbagai amalan baik.
Penting bagi umat Muslim terus memperbanyak amalan agar ibadah puasa terasa lebih penuh makna dan mendapatkan keberkahan. Umat Islam juga lebih siap lahir batin secara spiritual dalam menjalani ibadah suci.
SerayuNews.com telah menghimpun berbagai amalan yang bisa dikerjakan muslim menjelang Ramadhan atau selama Ramadhan.
Amalan yang penting dilakukan ini berlaku bagi seorang muslim yang memiliki utang puasa pada Ramadhan lalu. Masih ada waktu untuk mengqadha puasa.
Umat Islam juga dapat membaca doa menyambut Ramadhan sebagai bentuk rasa syukur serta permohonan agar bertemu kembali dengan Ramadhan.
Amalan membaca doa ini bisa dilakukan sejak bulan Rajab. Umat Islam mempergunakan waktu luang untuk berdoa seperti memohon kesabaran dan niat yang kuat untuk berpuasa.
Selain itu juga mengharapkan agar amal yang dilakukan selama ini diterima Allah SWT. Berikut bacaan doanya:
Allahumma Sallimni Ila Ramadhan wa Sallim li Ramadhan wa Tasallamhu Minni Mutaqabbalan
Artinya:
“Ya Allah, antarkanlah aku hingga sampai Ramadhan, dan antarkanlah Ramadhan kepadaku, dan terimalah amal-amalku di bulan Ramadhan.”
Amalan jelang puasa berikutnya adalah saling memohon maaf. Meminta maaf dan memberikan maaf kepada orang yang telah berbuat salah terkadang terasa berat.
Namun, ketika memasuki bulan suci Ramadhan harus suci lahir dan batin. Oleh karenanya harus bebas dari pikiran buruk, iri dengki, amarah, dendam dan penyakit hati lainnya.
Berikutnya, umat Islam dapat terlibat aktif mempelajari ilmu agama. Bisa mengikuti kajian-kajian yang diselenggarakan di berbagai tempat.
Bisa juga belajar dari berbagai sumber seperti YouTube, buku, televisi dan lainnya. Ada banyak sarana belajar agama.
Amalan yang satu ini mudah dilakukan oleh umat Islam, yakni menyambut Ramadhan dengan hati gembira.
Rasulullah SAW dan para sahabat menyambut bulan Ramadhan dengan bergembira, dan melepasnya dengan tangisan. Seperti yang telah dijelasakan dalam sebuah hadis Dorrutun Nasihin, yang artinya,
“Siapa yang bergembira dengan masuknya bulan Ramadhan, Allah akan mengharamkan jasadnya masuk neraka.”
Pada kesempatan bulan suci Ramadhan tersebut, umat Islam semakin meningkatkan ketakwaan, menyadari hubungan manusia dengan Sang Pencipta dengan lebih baik lagi.
***