SERAYUNEWS – Purwokerto, kota kecil di kaki Gunung Slamet ini nggak cuma menawarkan pesona alam yang cantik, tapi juga punya segudang kuliner khas yang wajib banget dicoba.
Kalau kamu mampir ke Purwokerto, jangan lewatkan beberapa makanan berikut. Dijamin bikin lidahmu bergoyang.
Purwokerto dikenal dengan beragam hal menarik, dari alam, kuliner, hingga budaya yang unik. Berikut beberapa yang bikin Purwokerto terkenal:
Purwokerto dikenal sebagai Kota Mendoan, karena di sini makanan tempe mendoan benar-benar melekat dan populer. Mendoan khas Purwokerto punya tekstur yang lembut dan digoreng setengah matang, beda dengan tempe goreng biasa.
Kuliner satu ini juga khas dari Purwokerto, tepatnya dari daerah Sokaraja. Soto Sokaraja yang kaya rasa dengan tambahan sambal kacang jadi salah satu ikon kuliner yang selalu dicari wisatawan.
Berlokasi di kaki Gunung Slamet, Purwokerto punya wisata alam yang keren, seperti Baturaden.
Kawasan wisata ini menyuguhkan pemandangan pegunungan, air terjun, pemandian air panas, dan taman-taman yang asri. Udara di sini juga sejuk, cocok buat refreshing.
Orang-orang di Purwokerto menggunakan dialek Ngapak yang khas, yang terdengar unik dan mudah dikenali.
Dialek ini punya aksen yang tegas, dan bahkan sudah jadi ciri tersendiri di kalangan masyarakat Jawa Tengah.
Purwokerto juga punya beberapa tempat bersejarah, seperti Museum Bank BRI (karena bank pertama di Indonesia berdiri di sini) . Di beberapa desa sekitar, ada juga kesenian tradisional seperti Ebeg (kuda lumping) yang masih lestari.
Mulai dari yang paling ikonik, mendoan. Mendoan ini seperti identitas kuliner Purwokerto, lho. Makanan ini terbuat dari tempe yang dilapisi adonan tepung berbumbu, kemudian digoreng setengah matang.
Itulah kenapa teksturnya cenderung lembek dan lembut. Rasanya gurih, apalagi kalau dicocol kecap manis yang dicampur cabai rawit.
Cocok banget dinikmati saat hangat, terutama di pagi atau sore hari sambil ngopi.
Sroto Sokaraja berbeda dari soto-soto lain di Indonesia. Kuahnya terbuat dari kaldu sapi atau ayam yang gurih dan kental, ditambah sambal kacang yang bikin rasanya makin mantap.
Soto ini biasanya disajikan dengan ketupat atau lontong, potongan daging sapi atau ayam, taoge, dan taburan bawang goreng.
Kamu juga bisa menambahkan kerupuk merah yang renyah. Satu porsi sroto Sokaraja pasti bikin kenyang dan puas.
Masih dari daerah Sokaraja, ada getuk goreng yang juga terkenal. Getuk goreng terbuat dari singkong yang diolah dengan gula Jawa, kemudian digoreng hingga warnanya kecokelatan.
Rasanya manis, legit, dan teksturnya sedikit kenyal. Biasanya getuk goreng dijual dengan kemasan besek bambu, jadi bisa jadi oleh-oleh untuk keluarga di rumah.
Cuaca panas di Purwokerto paling enak ditaklukkan dengan yang dingin-dingin. Coba deh es durian kombinasi.
Es durian ini biasanya disajikan dengan es serut yang ditambah aneka topping, seperti ketan hitam, tape, atau alpukat.
Selain segar, rasa daging duriannya yang manis dan legit langsung lumer di mulut. Cocok buat pencinta durian.
Nah ada yang seger-seger lagi nih. Es Brasil adalah salah satu ikon kuliner Purwokerto yang udah ada sejak tahun 1968.
Tempatnya mungkin sederhana, tapi rasa esnya juara. Es Brasil ini adalah es tradisional dengan bahan alami pilihan tanpa pengawet. Ada banyak pilihan rasa seperti kacang hijau, kopi, kelapa, ketan hitam, nangka, dawet hingga rujak.
Meskipun namanya “Brasil,” ini sebenarnya es asli Purwokerto, ya. Kalau mampir ke sini, pastikan untuk nggak ketinggalan mencoba kesegaran yang udah dikenal sejak dulu.
Ini nih yang khas banget dari Purwokerto, kraca. Kraca adalah masakan berbahan dasar keong sawah yang dimasak dengan bumbu rempah, seperti bawang, lengkuas, daun salam, dan jahe.
Biasanya disajikan dengan kuah yang sedikit pedas. Meskipun agak unik, bagi yang berani coba, kraca ini punya cita rasa yang menggugah selera.
Itu dia beberapa makanan khas Purwokerto yang wajib kamu coba saat berkunjung.
Rasanya yang unik dan otentik bikin pengalaman kulinermu di kota ini semakin berkesan. Selamat mencoba.***