SERAYUNEWS– Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyinggung, ada pengusaha yang deg-degan menjelang Pemilihan Presiden (Pilpres) Tahun 2024. Dia menegaskan, tidak perlu ada yang khawatir, menjelang pesta demokrasi tahun depan.
Kepala Negara menyebut, meskipun adu debat terlihat suasana memanas, suasana masyarakat di daerah-daerah masih santai-santai saja. Dia mengaku optimistis, dunia usaha atau sektor swasta akan mampu menggerakkan ekonomi nasional memasuki tahun 2024.
“Optimisme saya di 2024 juga berdasrkan pada kondisi politik. Saya tahu para pengusaha ini menunggu situasi politik ada yang juga deg-degan mendekati Pemilu. Terutama mendekati Pilpres,” ungkapnya saat membuka Seminar Nasional Outlook Perekonomian Indonesia, di Jakarta, Jumat (22/12/2023).
Presiden Jokowi menegaskan, memang tidak perlu ada yang khawatir. Ketika kita membuka sosial media, membaca sosial media, menonton televisi, adu debat antar politisi sepertinya suasananya panas. Tetapi, jika turun ke masyarakat, turun ke daerah, turun ke desa, hal itu tidak terasa.
“Bapak-ibu bisa merasakan rakyat itu santai-santai saja itu. Iya betul coba pergi ke desa, pergi ke daerah, rakyat santai-santai saja. Sebetulnya politiknya juga adem-adem saja. Saya kira sangat jauh kalau daripada 2014 dan 2019. Sangat beda sekali,” terang dia di kanal Youtube Sekretariat Presiden.
Menurut Presiden Jokowi, hal ini menandakan masyarakat di Tanah Air sudah dewasa dalam berpolitik. Dia optimistis, tahun 2024 tetap kondusif, mesti ada gelaran pesta demokrasi. “Hal yang panas pun bisa segera didinginkan. Kalau terbelah sedikit juga bisa bersatu kembali,” harapnya.
Dia mengaku, 2024 Indonesia sangat optimis menatap semuanya. Optimisme itu karena melihat kinerja ekonomi Indonesia dan optimisme karena situasi politik yang dingin menjelang Pemilu 2024. “Yang penting konsisten kerja keras kerja sinergis antara pemerintah dan swasta dan kerja yang berkelanjutan,” tutur dia.