SERAYUNEWS- Seorang jemaah calon haji kloter 22 asal Kesugihan Cilacap, terpaksa harus pulang sebelum terbang ke Tanah Suci Mekkah. Pasalnya, jemaah lansia itu mengalami dimensia (pikun) saat berada di Donohudan Solo.
Kepala Seksi Penyelanggaraan Haji dan Umroh Kantor Kemenag Kabupaten Cilacap, Banu Tolib menyampaikan, hasil pemeriksaan tim medis menyatakan bahwa jemaah asal Cilacap tersebut mengalami dimensia. Sehingga tidak memungkinkan untuk tetap terbang ke Mekkah.
“Satu jemaah tanazul dimensia bernama Anwarudin dari Kesugihan Kloter 22, dari tim medis dan semuanya sepakat tidak memungkinkan untuk melaksanakan rangkaian ibadah haji,” ujar Banu, Selasa (21/5/2024).
Lebih lanjut Banu menjelaskan, selain satu jemaah tanazul, sebelumnya juga ada satu jemaah lain yang batal berangkat asal Gandrungmangu Cilacap. Dia gagal berangkat, akibat kecelakaan berlalu lintas.
Sementara itu, ada 2 jemaah calon haji asal Adipala Cilacap yang sempat tertunda karena sakit, malam ini juga menyusul berangkat dengan kloter dari luar Cilacap.
“Dua orang jemaah calon haji lainnya dari Adipala, malam ini kita antar ke embaraksi. Dulu sempat sakit, dan besok gabung ke Kloter 39 dengan kabupaten Pekalongan dan Kabupaten Kendal,” imbuhnya.
Sehingga, jumlah jemaah calon haji asal Kabupaten Cilacap saat ini berjumlah 1.312 orang. Dari jumlah itu, 1.310 telah terbang dan berada di Madinah. Sedangkan 2 jemaah lain baru akan berangkat malam ini.
“Jadi 1.312 jemaah dan sudah terbang 1.310. Kegiatan saat ini jemaah menjalani ibadah di Madinah sampai nanti jumlah kloter lengkap dan belum melaksanakan rangkaian haji yang akan di mulai pada tanggal 8 Dzulhijjah,” ujarnya.
Banu menambahkan, selain memantau kondisi para jemaah di sana, pihaknya juga sedang mempersiapkan jemaah calon haji kloter cadangan dari Cilacap.
“Persiapan lain juga kloter cadangan sapu jagat, sekitar ada 29 orang jemaah Cilacap yang naik kloter terakhir. Secara mental jemaah cadangan sudah siap secara lahir dan batin untuk berangkat,” ujarnya.
Banu memastikan hingga saat ini pelaksaan ibadah haji asal Cilacap secara umum berjalan dengan lancar. Pihaknya berpesan kepada jemaah calon haji untuk selalu mematuhi aturan yang berlaku di sana, serta mengikuti arahan dari petugas pendamping haji.
“Doakan semuanya bisa melaksanakan ibadah dengan lancar dimudahkan semuanya termasuk ramah cuacanya. Secara kesehatan fisik jemaah Kabupaten Cilacap bagus, mudah mudahan sampai akhir pulang nanti,” tandasnya.