SERAYUNEWS – Utang kerap menjadi bagian dari kehidupan yang tak terhindarkan, terutama ketika menghadapi kebutuhan mendesak. Namun, dalam Islam, melunasi utang adalah kewajiban.
Rasulullah saw. menegaskan bahwa seseorang yang meninggal dalam keadaan masih memiliki utang tidak akan masuk surga sebelum terlunasi.
Oleh karena itu, penting bagi setiap Muslim untuk memiliki kesadaran dalam mengelola dan melunasi utang dengan cara yang benar.
Salah satu amalan yang diyakini dapat membantu melunasi utang adalah membaca Sholawat Jibril.
Amalan ini dianjurkan untuk dibaca sebanyak 3.333 kali setiap hari. Ada juga yang mengamalkan hingga 7.000 sampai 10.000 kali agar manfaatnya lebih besar.
Semakin rutin membaca sholawat ini, semakin besar peluang mendapatkan keberkahan rezeki dari Allah Swt.
Selain membaca Sholawat Jibril, ada beberapa amalan lain yang bisa Anda lakukan untuk melancarkan rezeki dan melunasi utang. Berikut beberapa di antaranya.
Setiap tindakan dalam Islam berawal dengan niat. Niat yang tulus untuk melunasi utang harus beriringan dengan usaha nyata.
Bekerja keras, mengelola keuangan dengan bijak, dan menghindari pengeluaran tidak perlu adalah langkah awal yang penting.
Memohon ampunan kepada Allah Swt. melalui istighfar merupakan salah satu cara mendapatkan kelapangan rezeki.
Dalam Al-Qur’an, Allah berjanji akan memberikan rezeki kepada orang yang senantiasa beristighfar.
Selain itu, setelah berusaha maksimal, bertawakal kepada Allah juga menjadi kunci utama dalam menyelesaikan masalah keuangan.
Salat Duha dan Tahajud memiliki keutamaan dalam mendatangkan rezeki. Salat Duha dilakukan setelah matahari terbit hingga sebelum waktu Duhur.
Nah, sementara Salat Tahajud dikerjakan di sepertiga malam terakhir. Konsistensi dalam menjalankan ibadah ini dapat membuka pintu rezeki yang luas.
Bersedekah dalam kondisi sulit memang terdengar tidak masuk akal, tetapi justru menjadi jalan untuk mendapatkan keberkahan rezeki.
Rasulullah saw. bersabda bahwa sedekah tidak akan mengurangi harta, melainkan akan mendapat ganti rezeki yang lebih besar. Oleh karena itu, jangan ragu untuk berbagi meskipun dalam keterbatasan.
Doa adalah senjata orang beriman. Rasulullah saw. mengajarkan doa khusus untuk melunasi utang.
اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنَ الْهَمِّ وَالْحَزَنِ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنَ الْعَجْزِ وَالْكَسَلِ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنَ الْجُبْنِ وَالْبُخْلِ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنْغَلَبَةِ الدَّيْنِ، وَقَهْرِ الرِّجَالِ
Allâhumma innî a’ûdzu bika minal hammi wal hazan, wa a’ûdzu bika minal ‘ajzi wal kasal, wa a’ûdzu bika minal jubni wal bukhli, wa a’ûdzu bika min gholabatid daini wa qahrir rijâl.
Artinya, “Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kebingungan dan kesedihan, aku berlindung kepada-Mu dari kelemahan dan kemalasan, aku berlindung kepada-Mu dari ketakutan dan kekikiran, aku berlindung kepada-Mu dari lilitan utang dan tekanan orang-orang.”
6. Membaca Surah Al-Waqi’ah dan Al-Ikhlas
Surah Al-Waqi’ah merupakan surah pembuka rezeki. Membacanya setiap malam dapat membantu seseorang menghindari kesulitan ekonomi.
Selain itu, membaca Surah Al-Ikhlas sebanyak tiga kali setiap hari juga dapat melancarkan rezeki.
Kesimpulan
Melunasi utang bukan hanya kewajiban moral, tetapi juga tanggung jawab spiritual dalam Islam.
Dengan niat yang kuat, usaha yang sungguh-sungguh, serta mengamalkan berbagai ibadah seperti membaca Sholawat Jibril, salat sunah, sedekah, dan doa khusus, Anda bisa mendapatkan kemudahan dalam melunasi utang.
Semoga artikel ini bermanfaat dan memberikan motivasi untuk terus berusaha serta bertawakal kepada Allah Swt.***