SERAYUNEWS – Calon Presiden Republik Indonesia (RI), Anies Rasyid Baswedan, mengisi pengajian umum di Pondok Pesantren Modern ZIIS yang berada di Desa Pernasidi, Kecamatan Cilongok. Ia mengaku, punya kenangan tersendiri dengan Cilongok. Dulu, dia pernah KKN di Desa Kracak, Kecamatan Ajibarang yang tak terlalu jauh dengan Cilongok.
“Nyong seneng, bungah, Inyong kepengin banget mulih ke Banyumas. Alhamdulillah tercapai. Dulu saya tinggalnya di Ajibarang maka ngurus (berkas, red) di Purwokerto pasti lewat Cilongok. Di Cilongok numpang mampir, numpang sholat magrib di masjid pinggir jalan, jadi Cilongok ada dalam memori,” ujarnya, Selasa (3/10/2023).
Anies mengungkapkan rasa senangnya, bisa berkunjung ke Pondok Pesantren Modern ZIIS Cilongok. Terlebih dengan antusias masyarakat yang tinggi, dalam menyambut kedatangannya.
“Luar biasa sekali antusiasme di Banyumas, di Cilongok meresmikan masjid di pondok pesantren ZIIS. Fasilitas pendidikan di sini luar biasa sekali,” katanya.
Dalam kesempatan tersebut, Anies juga berpesan kepada siswa-siswi Ponpes Medern ZIIS, agar selalu mengikuti ajaran para guru. Sehingga suatu saat nanti, bisa mendapatkan manfaatnya.
“Di luar sana ada dua barang, satu namanya permata satu namanya batu bara. Kalau permata hitungannya gram, batu bara hitungannya ton. Nilainya beda, tetapi kalau kita lihat unsur yang di dalamnya sesungguhnya unsurnya sama,” kata dia.
Namun, berlian tentunya jauh lebih berharga dari pada batubara jika di nilai dari harganya. Sehingga Ia berharap, anak-anak di Ponpes tersebut mampu tumbuh seperti berlian yang sangat berharga.
“Mereka datang dari proses dalam panas bumi, materi yang sama, tidak kena suhu tinggi tidak tekanan tinggi dia jadi batu bara. Yang kena suhu tinggi, tekanan tinggi dia jadi batu permata. Jadi permata harus mau di gembleng di tempa dalam waktu lama, nanti jadi permata yang berkilau membanggakan semuanya,” ujarnya.
Selain itu, Ia juga meminta doa restu masyarakat agar bisa terpilih menjadi presiden dan berjanji bakal memberikan kesejahteraan kepada masyarakat.
“Kami mohon doa saya dan Gus Muhaimin sedang mendapatkan amanah yang besar dalam pilpres besok. Mohon doanya dan di bantu. Saya mohon doanya semua, kita ingin Indonesia lebih adil, kita ingin Indonesia hidupnya setara, kita ingin masyarakat lebih sejahtera. Makanya namanya gerakan perubahan, karena ingin perubahan,” katanya.