SERAYUNEWS- Jajaran ASN Pemkab Purbalingga, berkomitmen untuk tetap netral di tahapan Pilkada serentak 2024.
Salah satu buktinya dengan mengembalikan kiriman paket dan surat cinta dari salah satu Pasangan Calon (Paslon) yang ikut berkontestasi di Pilkada Purbalingga 2024.
Kepala Satpol PP Purbalingga, Sutrisno datang langsung dan menemui anggota Bawaslu untuk mengembalikan paket dan surat cinta tersebut, Jumat (25/10/2024) sore.
“Saya datang untuk mengembalikan paket dan surat cinta ini. Pasalnya sejumlah ASN menerima paket yang tidak tahu siapa pengirimnya. Namun di dalamnya terdapat paket berisi sembako, serta surat cinta dari salah satu Paslon. Karena kami tidak tahu siapa yang mengirimkannya, maka kami kembalikan ke Bawaslu,” terangnya.
Dia menyampaikan, terdapat 13 paket dan surat cinta untuk beberapa ASN termasuk di antaranya pejabat Eselon II dan III. Kiriman tersebut langsung ke rumah masing-masing.
Karena khawatir, maka kiriman paket tersebut mereka laporkan kepada Sekda Purbalingga, Herni Sulasti.
“Arahan ibu Sekda, kami mengembalikannya ke Bawaslu Purbalingga,” lanjutnya.
Dia menambahkan, jajaran ASN Pemkab Purbalingga berkomitmen untuk netral dan tidak terlibat dalam politik praktis di tahapan Pilkada Purbalingga.
Oleh karena itu adanya kiriman paket dan surat cinta tersebut, membuat mereka tidak nyaman.
“Padahal komitmen kami dan juga sesuai aturan, ASN harus tetap netral di Pilkada Purbalingga,” katanya lagi.
Sekda Purbalingga juga telah menginstruksikan agar ASN yang menerima paket dan surat cinta dari Paslon, untuk bersikap tegas. Segera melapor dengan atasan dan berkoordinasi untuk penyerahannya ke Bawaslu.
Ketua Bawaslu Purbalingga, Misrad mengatakan, pihaknya telah menerima laporan dan pengembalian paket dan surat cinta dari ASN Pemkab Purbalingga.
Pihaknya akan melakukan kajian terkait indikasi, bahwa paket dan surat cinta tersebut berasal dari salah satu Paslon yang berkontestasi di Pilkada Purbalingga.
“Kami memberikan apresiasi kepada jajaran ASN yang telah melapor ke Bawaslu. Ini bentuk nyata komitmen netralitas ASN,” imbuhnya.