SERAYUNEWS – Umat Islam dianjurkan melaksanakan ibadah puasa sunah, yakni puasa Rajab. Simak bacaan niat puasa Rajab dan waktu membacanya.
1 Rajab 1446 Hijriah bertepatan pada 1 Januari 2025. Ketika malam pergantian tahun baru 2025, bersamaan juga malam 1 Rajab.
Bulan Rajab merupakan salah satu bulan dalam kalender Hijriyah yang memiliki keutamaan istimewa bagi umat Islam.
Bulan ini termasuk dalam empat bulan haram (suci) yang dimuliakan oleh Allah SWT, sebagaimana disebutkan dalam Al-Qur’an surah At-Taubah ayat 36.
Umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak ibadah pada bulan Rajab, termasuk melaksanakan puasa sunah. Lantas kapan puasa Rajab dilakukan?
Berdasarkan kalender Hijriah yang diterbitkan Kementerian Agama RI, 1 Rajab 1446 H dimulai pada 1 Januari 2025. Bulan Rajab berakhir pada 30 Januari 2025.
Puasa sunah Rajab dapat dilakukan pada hari-hari apa saja selama bulan tersebut, kecuali pada hari-hari yang diharamkan untuk berpuasa. Puasa sunah ini tidak boleh dikerjakan selama 30 hari.
Bisa dikerjakan hanya beberapa hari saja dan dianjurkan pada hari-hari utama seperti Senin-Kamis dan waktu Ayyamul Bidh.
Puasa Rajab termasuk salah satu amalan sunah yang dianjurkan karena dapat mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Rasulullah SAW tidak secara khusus memerintahkan puasa Rajab, tetapi beliau menganjurkan untuk memperbanyak ibadah di bulan-bulan haram, termasuk Rajab.
Puasa di bulan ini juga menjadi kesempatan bagi umat Islam untuk melatih kesabaran dan memperbanyak pahala.
Sebelum melaksanakan puasa, umat Islam dianjurkan untuk melafalkan niat. Berikut adalah bacaan niat puasa Rajab:
نَوَيْتُ صَوْمَ شَهْرِ رَجَبَ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى
“Nawaitu shauma syahri rajaba sunnatan lillahi ta’ala.”
Artinya: “Saya niat berpuasa sunah bulan Rajab karena Allah Ta’ala.”
Niat ini sebaiknya dilafalkan pada malam hari sebelum memulai puasa, yaitu setelah maghrib hingga sebelum fajar.
Namun, jika lupa, niat masih bisa dilakukan pada pagi hari sebelum waktu zuhur, selama belum makan, minum, atau melakukan hal yang membatalkan puasa.
Niat puasa Rajab bisa diucapkan di dalam hati atau dilafalkan dengan lisan. Hal yang terpenting niat dilakukan dengan kesungguhan dan penuh kesadaran untuk menjalankan ibadah semata-mata karena Allah SWT.
1. Melaksanakan Puasa Sunah
Selain puasa Rajab, Anda juga bisa menggabungkannya dengan puasa Senin-Kamis atau puasa Ayyamul Bidh (tanggal 13, 14, dan 15 bulan Hijriyah).
2. Perbanyak Dzikir dan Doa
Bulan Rajab adalah waktu yang baik untuk memperbanyak dzikir, doa, dan memohon ampunan kepada Allah.
3. Sedekah dan Amalan Lainnya
Bersedekah, membaca Al-Qur’an, serta memperbanyak shalat sunah menjadi pelengkap amal ibadah di bulan Rajab.
Dengan melaksanakan ibadah di bulan Rajab, umat Islam dapat mempersiapkan diri untuk menyambut bulan Ramadan yang lebih mulia.
Semoga Allah SWT menerima setiap amal ibadah kita dan memberikan keberkahan di bulan Rajab.
***