Berjanji Datangkan Wisatawan ke Banyumas Raya dengan Upayakan Penerbangan Setiap Hari di Bandara Purbalingga, Ganjar: Banyak yang Rindu Piknik
Banyumas

Berjanji Datangkan Wisatawan ke Banyumas Raya dengan Upayakan Penerbangan Setiap Hari di Bandara Purbalingga, Ganjar: Banyak yang Rindu Piknik

Bagikan:
Ganjar saat berkunjung ke taman balai maskumambang, Senin (18/7/2022). (Shandi/Serayunews)

Sebagai upaya untuk mendatangkan wisatawan baik lokal maupun internasional, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, bakal mengupayakan agar ada penerbangan maskapai setiap hari di Bandara Udara Jenderal Besar Soedirman, Purbalingga.


Purwokerto, serayunews.com

Ganjar menyampaikan hal itu, saat datang ke Banyumas untuk meresmikan sekaligus meninjau beberapa tempat wisata baru di Banyumas.

“Kalau bandara sudah jadi, ekonomi di sekitaran Banyumas Raya akan naik. Sehingga, Purbalingga sedang kita dorong untuk mengadakan penerbangan setiap hari,” katanya, Senin (18/7/2022).

Baca juga  Pengelolaan Sampah Terbaik di ASEAN, Banyumas Jadi Tuan Rumah SGAC

Ganjar menambahkan, jika nanti jadwal transporasi udara sudah maksimal dan lancar, tentunya akan banyak event yang bisa terselenggara. Sehingga, katanya, dapat mengundang wisatawan.

“Sektor wisata harus terus didorong, karena saat ini masyarakat sedang rindu piknik. Jadi kuncinya dalam mengembangkan wisata ada yang baru, karena sudah pasti sesuatu yang baru membuat orang berbondong-bondong,” kata dia.

Gubernur mencontohkan, wisata Taman Maskemambang yang menurutnya sangat bagus dan bisa menarik banyak wisatawan. Sehingga ia berharap, Pemkab Banyumas terus bisa mengembangkan tempat wisatanya.

“Kalau ada aset menganggur, itu bisa dimanfaatkan salah satunya wisata. Jadi buat wisata yang menyerap tenaga kerja, tetapi harus jaga juga kebersihannya,” katanya.

Baca juga  Jalur Pendakian Gunung Slamet Ditutup Cegah Kebakaran, Mana Saja?

Masih di lokasi yang sama, Bupati Banyumas, Achmad Husein menjelaskan, saat ini di Taman Bale Maskemambang ada sekitar 36 UMKM yang dalam sehari bisa menghasilkan hingga Rp 146 juta saat akhir pekan.

“Di sini masih ada sembilan hektar yang masih bisa dimanfaatkan,” katanya.

Editor: Tim Redaksi

Terkini