Banjarnegara, serayunews.com
Simulasi pembukaan objek wisata Dieng ini dilakukan sebagai bagian dari upaya untuk memperisapkan ketika pada saatnya nanti Banjarnegara masuk pada PPKM level 2, yang artinya sejumlah objek wisata yang ada bisa menerima kunjungan.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Banjarnegara Agung Yusianto mengatakan, simulasi ini dilakukan sebagai persiapan jika nantinya Banjarnegara sudah bisa menerima kunjungan wisata. Oleh karena itu, simulasi ini dilakukan sekaligus ajang sosialisasi pada para pengelola pariwisata yang ada di Banjarnegara, baik itu desa wisata, pengelola pariwisata, maupun biro perjalanan wisata.
“Dengan simulasi ini, semua pihak terkait bisa menyesuaikan dengan regulasi yang ada, semua pihak terkait dapat menerapkan kebijakan pemerintah terkait regulasi kunjungan wisata,” katanya.
Menurutnya, beberapa regulasi yang harus disesuaikan adalah penerapan protokol kesehatan secara ketat sesuai dengan aturan PPKM seta para wisatawan atau pengunjung harus sudah mendapatkan vaksin minimal vaksin dosis pertama.
“Ini yang perlu kita sampaikan dan sosialisasikan, sehingga pada saatnya nanti, dilapangan sudah tahu persis bagaimana kebijakan pemerintah Banjarnegara terkait peryaratan pembukaan objek wisata dan pengunjung,” katanya.