BNNK Cilacap dan Petugas Imigrasi Razia Pekerja Asal China

CILACAP, SERAYUNEWS.COM – Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Cilacap bersama petugas Kantor Imigrasi Cilacap merazia sejumlah Warga Negara Asing (WNA) asal China yang bekerja di komplek PLTU Karangkandri II . Dalam razia yang dilaksanakan pada Rabu (28/12/2016) sore itu, petugas memeriksa urine serta dokumen identitas para pekerja.

Para pekerja dari PT China Communication Construction Company Ltd menempati barak kerja yang berfungsi sebagai tempat tinggal dan kantor. Secara bergantian, petugas memeriksa dokumen dan melakukan pendataan tes urin para pekerja di selasar barak kerja yang berada di sisi timur komplek PLTU Karangkandri II. Mereka tetap kooperatif saat penerjemah memberikan instruksi sesuai dengan arahan petugas dari BNNK Cilacap dan Kantor Imigrasi Cilacap.

Kepala Kantor Imigrasi Klas II Cilacap, Maman Budiman menjelaskan, di PLTU Karangkandri II Cilacap terdapat 38 pekerja berkewarganegaraan China. Saat tim melakukan pemeriksaan, hanya ada 22 pekerja asing yang berada di dalam barak kerja atau kantor. Para pekerja ini, sedang mengerjakan proyek pembuatan pelabuhan khusus atau Jetty yang digunakan untuk bongkar muat batu bara. Semua pekerja di area tersebut merupakan tenaga ahli, ada yang di posisi engineer, supervisor, dan manager

“Yang tidak mengikuti pemeriksaan ada yang masih bekerja di dalam (area PLTU II Karangkandri. Dari 38 pekerja, yang 35 menggunakan Kitas dan 3 lainnya menggunakan Vitas (Visa Ijin Tinggal Terbatas –red). Vitas ini karena mereka baru datang lagi setelah EPO (Exit Pemit Only –red) sekaligus sebagai syarat mendapatkan Kitas dari Kantor Imigrasi. Kalau ijin kerja dari Kementrian Tenaga Kerja RI,” jelasnya.

Kepala BNNK Cilacap, AKBP Edy Santosa yang turut hadir dalam razia tersebut mengatakan, kegiatan tersebut sebagai tindak lanjut dari razia yang dilakukan pada Selasa (27/11/2016) malam. Saat itu, 11 WNA terjaring razia pemeriksaan urin yang berada di salah satu tempat karaoke Cilacap hanya satu orang yang membawa indentitas.

“Yang ikut tes urine hanya 22 karena yang lain masih bekerja. Semuanya negatif dari narkoba,” ungkapnya.

Sementara itu, Manager PT China Communication Construction, Mr. Dhai Chunchun melalui Assisten Manager, Mr. Zhu Furen menyambut baik razia yang dilakukan BNNK & Imigrasi. Dikatakannya, mereka akan tinggal dan bekerja selama tiga tahun kedepan. Semasa itu, para pekerja yang seluruhnya merupakan tenaga ahli, akan membangun Jetty atau dermaga untuk bongkar muat batubara di areal PLTU Karangkandri II Cilacap.

“Kami sangat senang Kantor Imigrasi dan BNNK melakukan pemeriksaan di sini. Dan seperti yang sudah diketahui, hasilnya negatif. Tidak ada pekerja kami yang terlibat narkoba, karena sudah saya tegaskan kepada semua karyawan untuk taat peraturan. Kami siap diperiksa kapan saja,” katanya.(adi)

Berita Terkait

Berita Terkini